Muhaimin Ajak Perkuat Budaya Berbasis NU

Senin, 23 Juli 2012 – 19:32 WIB
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memperingati Harlah ke-14 di kantor DPP PKB, Jakarta, Senin (23/7). Peringatan Harlah ini dihadiri beberapa tokoh nasional seperti Ketua NU Said Aqil, Ketua GP Ansor Nusron Wahid, Sekjen Partai Golkar Idrus Marham dan beberapa tokoh lainnya. Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar juga menyampaikan pidato politiknya dalam acara ini. Foto : Arundono/JPNN

JAKARTA -- Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, menegaskan, usia 14 tahun PKB merupakan masa yang paling penting dan bersejarah bagi semuanya. Termasuk yang utama adalah para nahdiyin dan nahdiyat. Karenanya, pria yang karib disapa Gus Imin itu, mengajak seluruh kader untuk bersama-sama melakukan hal penting di usia ke-14 PKB tersebut.

"Pertama, lanjutkan konsolidasi organisasi," tegas Gus Imin saat pidato politik dan sambutannya pada buka puasa bersama dalam rangka Harlah ke-14 PKB, di Jakarta, Senin (23/7).

Yang kedua,Gus Imin mengajak untuk melanjutkan penjagaan dan penguatan budaya berbasis Nadhlatul Ulama (NU).

Ketiga, tegasnya, tidak usah menunggu sampai datangnya pemilu dan tidak usah konsen pemilu atau tidak, tapi dari sekarang seluruh jajaran legislatif, eksekutif baik pusat hingga daerah semuanya harus melayani, mengabdi kepada masyarakat, bangsa, dan negara. "Pengabdian kata kuncinya," tegas Muhaimin.

Dia juga mengajak di usia ke-14 ini, keberhasilan dan kekurangan yang dialami PKB dijadikan sarana evaluasi, refleksi dan perbaikan untuk lebih baik lagi ke depan. "Mana yang kurang, kita sempurnakan," tegasnya.

Lebih jauh, Gus Imin juga mengajak semua kadernya untuk bekerja keras dalam menyongsong dan memenangkan pemilu 2014 mendatang. "Kita harus kerja keras," pungkasnya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PPP Susun Caleg Internal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler