Kemenangan dua anggota F PKB tersebut ditandai dengan ditolaknya gugatan DPP PKB dengan registrasi Nomor 90/G/2012/PTUN-JKT, tertanggal 4 Juni 2012, oleh Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta, Rabu (3/10).
“DPP PKB menggugat Ketua DPR RI Marzuki Alie di PTUN Jakarta sebagai tergugat (dan Effendy Choirie-Lily Wahid sebagai tergugat intervensi), karena pimpinan DPR RI itu tidak meneruskan recall-pencopotan/pengganti antar waktu/PAW sebagai anggota DPR kepada Presiden,dan ternyata gugatan DPP PKB itu ditolak oleh PTUN, maka keduanya tetap menjadi anggota DPR RI,” kata Effendy Choirie atau yang akrab disapa Gus Choi, di Jakarta, Rabu (3/10).
Dengan demikian lanjut Gus Choi secara sah, dan penuh kepastian bahwa keanggotannya di DPR bersama Lily Wahid tidak boleh diintervensi oleh siapapun termasuk DPP PKB. “Kami selama ini mewakili rakyat dan partai, tapi ketika suara partai bertolak belakang dengan suara rakyat dan tidak lagi menjadi instrumen perjuangan rakyat, maka kami membela rakyat. Bukan partai lagi,” ujar Gus Choi.
Dalam beberapa sikap politiknya Effendy Choirie dan Hj. Lily Wahid memang berbeda dengan sikap FPKB yang selama ini mendukung kebijakan pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
“Kami dipilih rakyat, dan karena itu harus berpihak kepada rakyat dan bukannya kepada partai yang mengkhianati kepentingan rakyat,” imbuhnya. (fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cari Cagub yang Mampu Tekan Jumlah Preman
Redaktur : Tim Redaksi