JAKARTA – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar meyakini keberadaan Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB) pimpinan Yenny Wahid tidak akan mengganggu perolehan suara PKB pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 mendatang. Karenanya PKB tetap yakin target 10 persen perolehan suara nasional akan tercapai.
Muhaimin menyatakan, pada Pemilu 2009 lalu saja Yenny juga sudah tidak bergabung dengan PKB. ”2009 Yenny sudah tidak di sini dan tidak ada pengaruh apa-apa,” kata Muhaimin usai acara pembukaan Uji Kompetensi dan Penugasan Bakal Caleg PKB di kantor DPP PKB, di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (12/7).
Politisi yang juga Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) itu menambahkan, Pemilu 2009 adalah masa-masa sulit bagi PKB. Meski demikian, lanjutnya, PKB masih mampu meraup lima persen dari total suara pemilih.
Mantan Wakil Ketua DPR RI itu menambahkan, saat ini partai yang dipimpinnya justru tengah fokus mengejar target 10 persen pada Pileg 2014 mendatang. Muhaimin pun tak khawatir tentang kenaikan ambang batas parlemen (parliamentary threshold) dari 2,5 persen di Pemilu 2009 menjadi 3,5 persen pada Pemilu 2014. ”Kami tidur saja, suara PKB sudah lima persen,” imbuhnya.
Lantas bagaimana soal calon presiden (capres) dari PKB? Muhaimin mengatakan, pihaknya masih menginventarisir calon-calon baik dari luar ataupun internal PKB. "Semua calon punya kans lewat PKB," ucapnya.
Sementara dalam acara uji kompetensi itu PKB mengumpulkan 560 bakal caleg untuk kursi DPR RI. Ketua Lajnah Pemenangan Pemilu (LPP) DPP PKB, Syaifullah Ma’shum mengatakan, uji kompetensi yang dilakukan meliputi pengetahuan dasar tentang PKB, pengetahuan dasar tentang parlemen, serta daya dukung pemenangan.
”Dalam hal ini diuji kekuatan jaringan, kekuatan finansial dan strategi pemenangan. Komitmen bakal caleg untuk membesarkan PKB juga kita ukur," pungkasnya.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PKB Optimis Foke Berjaya di Putaran Kedua
Redaktur : Tim Redaksi