jpnn.com - JAKARTA - Pemusatan latihan gelombang kedua Timnas U-23 akan digelar pada 20 Maret -6 April mendatang. Untuk mendapatkan pemain-pemain yang dinilai layak dipanggil dalam pemusatan kedua itu, tim pelatih saat ini mulai kembali bergerilya.
Asisiten pelatih Timnas U-23, Mustaqim menuturkan, sejak Minggu (9/3) lalu tim pelatih sudah mulai menjalankan tugasnya kembali. Pemantauan pun dilakukan khusus kepada pemain-pemain yang diusulkan namanya untuk dipanggil.
BACA JUGA: Ronaldo Kudeta Beckham
"Kompetisi kan sudah jalan lagi, kami langsung bekerja lagi untuk scouting," kata Mustaqim.
Bukan hanya dari tim Indonesia Super League (ISL), pemantauan juga dilakukan terhadap tim-tim ISL U-21. Karena banyaknya nama yang akan dipantau itulah, tim pelatih langsung disebar ke daerah di mana klub asal pemain usulan itu sedang bertanding.
BACA JUGA: Song Berikan Isyarat Tinggalkan Nou Camp
"Saya di Jakarta, (Muhammad) Zein Al Haddad di Balikpapan, Benny Van Breukelen di Padang," terang pelatih berkumis tersebut.
Pelatih kepala Aji Santoso juga memantau. Namun, Mustaqim tidak bisa memastikan di pertandingan mana saja. Hanya, dia menyebut jika pertandingan di Jatim dan Jateng tak akan lepas dari pantauan tim pelatih juga.
BACA JUGA: Cetak 2 Gol ke Gawang Milan, Ini Kata Diego Costa
Setelah itu, lokasi pemantauan pelatih akan berlanjut dan di-rolling,.Mustaqim bakal ke Kalimantan, Alhaddad ke Jawa, dan Benny ke kota lain. Sayang, Mustaqim tidak menyebutkan siapa nama pemain yang dipantau dan pertandingan apa saja.
Tapi, dari apa yang sudah dilakukan, pemain yang dipantau saat ini oleh tim asisten pelatih tidak akan jauh dari klub yang berlaga. Kemungkinan pemain itu berasal dari klub Persija Jakarta, Persiba Balikpapan,Persebaya, Semen Padang, Persita Tangerang, Barito Putera, dan Sriwijaya FC.
Aji Santoso sendiri telah menjelaskan jika pemain yang dipanggil pada pemusatan kedua nanti hanya 26 nama. Itu pun akan berisi kombinasi pemain dari pemusatan pertama dan beberapa pemain baru.
"Tapi nama yang tidak dipanggil belum tentu tidak dipantau. Kalau yang baru sama saja, bisa jadi pemain yang tidak dipanggil di pemusatan kedua nanti dipanggil lagi," tutur Aji.
Pengurangan itu dilakukan, karena Aji menarget pada pemusatan gelombang kelima sekitar Juli nanti, dia telah menemukan 80-90 persen kerangka inti timnya. Itu sebabnya, perlu dilakukan pengerucutan dari gelombang per gelombang sampai menemukan sekitar 23 pemain nantinya.
Nah, sama seperti pemusatan gelombang pertama lalu, pada pemusatan gelombang kedua nanti juga akan ada uji coba. Tapi, sejauh ini belum ada pengumuman dari Badan Tim Nasional mengenai calon lawan skuad Garuda Muda
"Ada uji coba, tapi siapa nanti lawannya, BTN yang akan mengumumkan," tegas pelatih asal Malang tersebut. (aam/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diimbangi Arsenal 1-1, Muenchen Lolos Perempat Final
Redaktur : Tim Redaksi