Mungkin Lolos Keluar Jakarta, tetapi Hendak Masuk Jatim Disuruh Balik ke Ibu Kota

Senin, 27 April 2020 – 20:09 WIB
Titik pemeriksaan atau check point penerapan PSBB di wilayah DKI Jakarta. Foto: Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Kakorlantas Polri Irjen Istiono memastikan pihaknya melakukan penyekatan secara berlapis untuk mengadang para pemudik, untuk menekan penyebaran virus corona COVID-19.

Irjen Istiono mengatakan, pemudik yang lolos dari penyekatan petugas karena melalui jalan tikus, seperti di sisi Banjir Kanal Timur (BKT) hingga ke Karawang, akan kembali berhadapan dengan petugas lainnya dalam perjalanannya menuju tempat tujuan.

BACA JUGA: Pembunuhan Merajalela di Tengah Pandemi Corona, Tentara Boleh Gunakan Cara Mematikan

"Mungkin lolos di jalan tikus ring pertama. Lalu nanti pasti terhadang dan terjaring pada pos penyekatan berikutnya hingga Jawa Tengah maupun Jawa Timur," kata Irjen Istiono saat dihubungi, Senin (27/4).

Istiono menjelaskan pemudik yang lolos di satu titik pemeriksaan, bukan berarti pemudik tersebut akan lolos juga di titik pemeriksaan selanjutnya.

BACA JUGA: Ribuan Kendaraan Kekeh Pengin Mudik, Akhirnya Jadi Begini

Pasalnya, polsek hingga polres di kota-kota lainnya juga membuat penyekatan, sehingga jika ditemukan pengendara yang dicurigai mudik akan diminta untuk memutar balik.

"Mungkin lolos di Bekasi, tapi kan nanti pasti bertemu di jalan-jalan besar nasional misalnya lewat jalur tikus perbatasan Bekasi-Karawang‎. Itu dijaga dari Polsek Batujaya, Polres Karawang. Mereka bakal minta pemudik putar balik lagi menuju Kabupaten Bekasi atau Jakarta," katanya pula.

BACA JUGA: Budiman Sudjatmiko: Saya Juga Ikut Berkelahi Melawannya

Sebelumnya, beberapa pemudik dengan menggunakan sepeda motor berhasil lolos dari penyekatan petugas di perbatasan Cakung-Harapan Indah dengan melewati jalan sisi sungai Banjir Kanal Timur (BKT), Kelurahan Ujung Menteng, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

Jalur ini bisa terhubung ke Jalan Kabupaten Bekasi hingga Subang, Jawa Barat melalui Babelan, Sukatani, Rengasdengklok, Karawang, Cikampek lalu masuk ke Pantura. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler