jpnn.com - SURABAYA - Tim Liga Indonesia Baru di laman resminya menilai performa Persebaya Surabaya di BRI Liga 1 2023/24 sejauh ini terburuk sejak kembali ke kasta tertinggi pada 2018.
Dari 22 laga, Bajol Ijo baru enam kali menang dan kini sedang melewati sembilan laga tanpa kemenangan secara beruntun.
BACA JUGA: Pieter Huistra Beri Ultimatum buat Pemain Borneo FC
Persebaya terjun bebas, meski sempat digadang-gadang menjadi salah satu kandidat juara saat awal musim ini.
Bruno Moreira dan kawan-kawan kini terdampar di papan bawah.
BACA JUGA: Update Jadwal Persebaya vs PSIS dan Persis vs Madura United
Persebaya di 22 Laga Liga 1
Menanggapi performa Persebaya yang merosot tajam, pelatih caretaker Uston Nawawi mengatakan sejatinya tim tidak ada masalah secara teknis.
BACA JUGA: Bali United Vs Persib Bandung Tanpa Pemenang, Cek Klasemen Liga 1
Dia hanya menyebut dewi fortuna belum berpihak kepada tim.
Dalam beberapa laga terakhirnya, Persebaya memiliki kans untuk memenangi pertandingan, seperti di dua laga terakhir melawan Persis Solo dan Persikabo 1973.
Di dua laga itu, Persebaya unggul lebih dahulu, tetapi harus puas menerima satu poin di akhir laga karena hanya mampu menutup pertandingan dengan hasil imbang.
“Faktor luck. Sepak bola itu tidak bisa dipisahkan dari itu. Kami sudah berusaha keras, pemain semuanya, tetapi belum diberi keberuntungan,” tutur Uston.
Selama jeda kompetisi ini, Uston mengatakan akan memanfaatkannya untuk mengevaluasi penampilan tim.
"Mudah-mudahan ke depan terbuka jalannya," katanya. (lib/jpnn)
Jadwal Laga Tunda & Pekan ke-24 Liga 1
Klasemen Liga 1
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan