jpnn.com - Adik perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, Kim Yo Jong tampak murka menanggapi pernyataan Menteri Luar Negeri Korsel Kang Kyung Wha.
Kemarahan Kim Yo Jong dipicu keraguan Menlu Korsel atas klaim Korut terkait sudah tidak adanya lagi kasus Covid-19 di negaranya.
BACA JUGA: Honda PCX160 Resmi Mengaspal, Siap-Siap Yamaha Nmax 155
Kim Yo Jong menyebut Menlu Korsel itu akan membayar mahal atas pernyataan sembrononya itu.
"Hal itu dapat dilihat dari pernyataan gegabah yang dibuat olehnya (Menlu Korsel) tanpa mempertimbangkan konsekuensi," kata Kim dalam pernyataan yang diterbitkan oleh KCNA dan dikutip Sputnik, Rabu (9/12).
BACA JUGA: Hampir Sebulan Menghilang, Kim Jong Un Muncul dengan Perintah Tegas
"Kami tidak akan pernah melupakan kata-katanya dan dia harus membayar mahal untuk itu."
Dalam Forum Dialog Manama IISS, Kang mengatakan sulit tidak memercayai jika Korut belum melaporkan kasus virus Corona sejauh ini.
BACA JUGA: Ada Misteri soal Istri Kim Jong-un, Jangan-jangan...
"Semua tanda-tanda bahwa rezim sangat fokus pada pengendalian penyakit yang mereka bilang tidak ada, itu agak aneh," katanya.
Reaksi dadakan adik prempuan Kim Jong Un tersebut sekaligus mematahkan kabar burung soal kematiannya.
Pasalnya, Kim Yo Jong memicu spekulasi media ketika ia tidak lagi terlihat sejak Juli lalu. Kim diduga dibunuh. (rdo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha