jpnn.com - MALANG - Luasnya geografis Indonesia, membuat format kompetisi sepakbola nasional sering berubah. Musim ini, Indonesia Super League (ISL) yang merupakan kasta tertinggi sepakbola Indonesia, bergulir dengan dua wilayah.
Namun musim depan, ISL sepertinya akan kembali menggunakan format satu wilayah dengan jumlah peserta 20 klub. Musim ini ada empat klub yang terdegradasi, sementara dua tim dari Divisi Utama naik kasta ke ISL.
BACA JUGA: Surprise, Hernandez Kuasai Latihan Bebas Pertama San Marino
Rencana ISL menggunakan format dua wilayah diungkapkan General Manager Arema Cronus, Ruddy Widodo. "Rencananya, musim depan akan ISL digelar sistem kompetisi penuh," kata Ruddy Widodo, seperti dilansir Radar Malang (JPNN Grup), Jumat (12/9).
Sementara itu, pelatih Arema, Suharno, enggan mengomentari lebih jauh rencana untuk mengembalikan ISL menjadi satu wilayah. Menurutnya, kompetisi musim depan panjang.
BACA JUGA: Warga Korsel Dilarang Bawa Bendera Korut di Asian Games
Suharno menyatakan lebih baik fokus untuk menyongsong babak 8 besar yang akan bergulir mulai 3 atau 6 Oktober. "Kompetisi yang akan datang masih jauh, kami pikir persiapan 8 besar saja dulu," ujar Suharno. (by/ziz/abu/jpnn)
BACA JUGA: Adnan Januzaj Masih Ingin Bersama MU
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ross Brawn Bantah Ingin Kembali ke Ferrari
Redaktur : Tim Redaksi