jpnn.com - JAKARTA - Muslim dari kalangan Tionghoa ikut berpartisipasi dalam Aksi Bela Islam II yang digelar di depan Istana Negara, Jumat (4/11).
Namun, mereka mengikuti aksi dengan cara berbeda. Mereka tidak berorasi, tapi malah mengundang simpati.
BACA JUGA: Buka..! Buka....! Buka Jalannya!
Sejumlah muslim keturunan Tionghoa terlihat membawa kantong plastik hitam berukuran sekitar satu meter. Mereka kemudian memunguti setiap sampah yang bertebaran di jalan.
Mereka memunguti sampau sembari menyapa massa pengunjuk rasa. “Ini bagian dari partisipasi kami. Apa yang bisa kami lakukan, maka akan kami lakukan," ujar Supri, salah seorang massa yang memunguti sampah persis di samping Gedung Sekretariat Negara, Jalan Veteran, Jumat (4/11).
BACA JUGA: Ustaz Bachtiar: Semua Siap Damai? Mari Kita Buktikan!!
Menurut Supri, ada belasan orang dari muslim Tionghoa yang melakukan aksi bersih-bersih. Mereka merasa terpanggil ikut memberi sesuatu yang terbaik demi mendukung kelancaran aksi.
"Kami independen, tidak dari kelompok mana pun," ujar pemuda dua puluhan tahun itu.
BACA JUGA: TOP! Aksi Simpatik Umat Muslim Keturunan Tionghoa Saat Demo 4 November
Aksi belasan umat muslim warga keturunan Tionghoa ini rupanya cukup menarik simpati pengunjuk rasa lainnya. Bahkan ada yang dengan sukarela membantu aksi mereka. Sementara lainnya menjabat tangan, sembari mengajak foto bersama.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Pengin Trotoar Seperti di Eropa
Redaktur : Tim Redaksi