jpnn.com - JAYAPURA - Persipura Jayapura mengkudeta Arema Cronus dari puncak klasemen sementara Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.
Persipura yang mengamankan tiga poin di Stadion Mandala, Jumat (2/12) usai mengalahkan Bhayangkara Surabaya United 2-1, mengumpulkan 59 poin.
BACA JUGA: Sriwijaya FC Kembali Jalani Sesi Latihan Hari Ini
Untuk sementara unggul satu poin dari Arema Cronus di posisi kedua yang baru akan berlaga sore nanti menghadapi tuan rumah Bali United.
Dalam laga Jumat (2/12), Bhayangkara Surabaya United lebih dulu unggul melalui M. Margianto pada menit ke 14.
BACA JUGA: Habis Kontrak, Bachdim Mulai Dilirik Persib dan Madura United
Striker Persipura Edward Wilson Junior menyamakan kedudukan pada menit ke 25 setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang Bhayangkara Surabaya United yang dikawal Wahyu Tri Nugroho.
Gol kemenangan Persipura dipersembahkan Ricardinho pada menit 50 melalui titik putih.
BACA JUGA: Baru jadi Juara F1, Rosberg Pilih Pensiun
Pertandingan yang pimpin wasit Fariq Hitaba berjalan kurang maksimal. Hujan yang mengguyur Stadion Mandala Jayapura membuat permainan kedua tim kurang berkembang.
Diawal pertandingan, Persipura langsung menekan pertahanan Bhayangkara United yang lebih banyak menunggu di daerah pertahanannya.
Keasyikan menyerang, anak-anak Mutiara Hitam sedikit lengah saat Bhayangkara United melakukan serangan balik. Serangan balik ini berhasil dimaksimalkan M. Hargianto yang mencuri gol di menit 14.
Tertinggal 0-1, Nelson Alom dan kawan-kawan makin gencar menekan pertahanan Bhayangkara United. Anak-anak Mutiara Hitam akhirnya bisa menyamakan kedudukan melalui Edward Wilson Junior pada menit ke 24.
Gol Edu ini bermula dari tendangan sudut yang diambil Ricardinho. Bola yang dilepas ke area kotak pinalti Bhayangkara United berhasil dikuasai Ricardo Salampessy yang langsung melepas umpan crossing dan berhasil dimaksimalkan Edward Wilson Junior.
Gol ini sempat diprotes Otavio Dutra dan kawan-kawan yang menganggap bola menyentuh tangan Edu sebelum masuk ke gawang. Namun wasit Fariq Hitaba tetap pada keputusannya mensahkan gol tersebut.
Pasca gol dari Edward Junior Wilson, Persipura mendapat beberapa peluang emas diantaranya sundulan Bio Paulin yang melenceng tipis di atas mistar gawang dan tendangan keras M. Tahir pada menit ke 35 yang berhasil ditepis kiper Bhayangkara United Wahyu Tri Nugroho. Skor 1-1 ini bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, pemain Persipura lansung melakukan tekanan dan lebih agresif melakukan penetrasi ke daerah pertahanan lawan. Osvaldo Haay dan Fery Pahabol kerap merepotkan lini pertahanan Bhayangkara Surabaya yang dikawal Otavio Dutra.
Pada menit ke 44, wasit Fariq Hitaba menunjuk titik putih setelah melihat tangan pemain Bhayangkara Surabaya United Lee Yu Jun menyentuh bola.
Keputusan wasit memberikan hadiah penalti untuk Persipura langsung diprotes kubu Bhayangkara Surbaya United. Bahkan anak asuh Ibnu Grahan ini sempat mogok bermain selama kurang lebih 6 menit.
Pertandingan baru bisa dilanjutkan kembali pada menit ke 50 dan langsung diawali dengan tendangan penalti oleh gelandang serang Persipura, Ricardinho yang sudah menjadi langganan eksekutor pinalti Persipura.
Dengan tenang, pemain asal Brasil ini mampu menaklukkan Wahyu Tri Nugroho dan membawa Persipura unggul 2-1.
Meskipun sudah unggul 2-1, namun Pelatih Persipura Angel Alfredo Vera masih bernafsu untuk memperbesar keunggulan Persipura dengan melakukan pergantian pemain. Untuk menambah daya gedor, Alfredo menarik keluar M. Tahir dan memasukan Ian Louis Kabes.
Alredo juga memasukan Imanuel wanggai menggantik Edward Wilson Junior dan Lukas Mandowen menggantikan Osvaldo Haay, namun hingga wasit meniupkan pluit panjang skor tidak berubah 2-1 untuk keunggulan Persipura. (ans/nat/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sesi Jumpa Pers Alfred Riedl Jadi Ajang Curhat
Redaktur : Tim Redaksi