"Sampai sejauh itu belum menemukan indikasi bahwa organ tubuh yg hilang itu diperjual belikan dalam kasus mutilasi," ujar Kadiv Humas Polri Irjen (pol) Edward Aritonang, Kamis (14/1) di Mabes Polri.
Ini dikatakan Edward,menjawab pertanyaan terkait peristiwa mutilasi di Banjir Kanal Timur (BKT), JakartaSejumlah organ ditemukan terpisah dan baberapa lainnya hilang.
"Namanya mutilasi sebagian dibuang di sini sebagaian dibuang di sana
BACA JUGA: JK: Blanket Guarantee Sangat Berbahaya
Ada organ tubuh yang cepat hancurBACA JUGA: Mic Mati, Pansus Diskor 3 Menit
Tapi sampai saat ini kita belum menemukan pembuhuhan mutilasi terkait motif penjualan organ tubuh," tambahnya.Namun demikian, polisi mengaku tetap melakukan penyelidikan
"Tapi kita tak pernah tinggalkan kasus-kasus yang terjadi, kita terus ikuti perkembangan dan kita mengetahui beberapa kasus itu," tambahnya.(zul/jpnn)
BACA JUGA: Hengky Tetap Yakin Tak Bersalah
BACA ARTIKEL LAINNYA... JK: Intervensi Rendah, Saya Perintahkan
Redaktur : Tim Redaksi