Nada Dasar Prabowo Sama Saja dengan Timnya

Jumat, 12 Oktober 2018 – 15:47 WIB
Arsul Sani. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - KH Ma'ruf Amin, Arsul Sani, membalas kritikan Prabowo Subianto, yang menyebut Indonesia tengah menjalankan ekonomi kebodohan.

"Ya ini Pak Prabowo tampaknya juga senada ya, nada dasarnya sama juga dengan timnya," kata Arsul di gedung DPR, Jakarta, Jumat (12/10).

BACA JUGA: Hasto Sebut Prabowo Gagal Paham soal Ekonomi

Padahal, lanjut Arsul, yang ingin didengar adalah jika memang Prabowo menganggap kebijakan ekonomi Jokowi salah, harusnya bagaimana yang baiknya. Menurut Arsul, di negara demokrasi mana pun pembeda antara pemerintah dengan oposisi itu ada pada konsep. "Bukan sekadar mengkritisi, menyalahkan, tapi pada tawaran konsep yang lebih baik," katanya.

Menurut Arsul, hal inilah yang selama ini belum kelihatan dari Prabowo maupun timnya. "Nah, itu yang mohon maaf saja tanpa mengurangi rasa hormat saya kepada beliau-beliau, itu yang belum kelihatan," jelasnya.

BACA JUGA: Kubu Jokowi Minta Gerindra Jangan Baper

Sekretaris jenderal (Sekjen) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengatakan yang terlihat saat ini hanya menakuti rakyat saja. "Mulai dari Indonesia bubar, Indonesia akan punah, kemudian sistem perekonomian Indonesia kacau atau apa. Yang benar itu seperti apa? Itu contoh misalnya yang kami harapkan," katanya.

Dia mencontohkan, ketika selalu mengkritisi soal utang untuk pembangunan, maka pihaknya pengin mendengar ide dan gagasan dari kubu Prabowo. Misalnya bagaimana alternatif pembangunan tanpa utang.

BACA JUGA: Bawa Nama 212, Kelompok Ini Siap Bergandengan dengan Ahoker

"Kami pengin mendengar alternatif pembangunan tanpa utang seperti apa? Apakah rakyatnya akan diminta untuk iuran tiap hari Jumat berapa begitu loh, atau apa? Itu yang ingin kami dengar sebetulnya," ujar Arsul. (boy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bela Jokowi, Misbakhun Sarankan Prabowo Introspeksi


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler