jpnn.com - Pemain Timnas Indonesia Nadeo Argawinata dan Ilija Spasojevic mengakui adaptasi lapangan Rizal Memorial Stadium, Manila, jelang laga kontra Filipina di Piala AFF 2022 pada Senin (2/1) mendatang cukup penting.
Pasalnya, bermain di atas lapangan sintetis berbeda dengan lapangan menggunakan rumput alami.
BACA JUGA: Ilija Spasojevic Ingin Buktikan Diri di Hadapan Shin Tae Yong
"Kondisi pemain ya, memang butuh adaptasi karena pakai rumput sintetis, tetapi itu bukan masalah besar," katanya setelah latihan, Sabtu (31/12) malam.
Penjaga gawang asal klub Bali United itu menambahkan, dengan latihan selama dua hari di atas lapangan rumput sintetis harusnya sudah cukup. Sebab, mereka yang akan bermain ialah pemain timnas.
BACA JUGA: Spaso Sebut Pemain yang Dipanggil TC Belum Jaminan Masuk Skuat ke Thailand
"Makanya, ada dua hari ini dimaksimal dan coba lapangan agar terbiasa," ungkapnya.
Ilija Sapsojevic juga menjelaskan hal yang sama. Pemain naturalisasi tersebut menegaskan bukan di Manila saja tim mencoba rumptu sintetis. Saat main di Indonesia, dia dan rekan-rekannya yang lain juga telah mencoba berlatih di Lapangan ABC, Kompleks GBK, Senayan, Jakarta.
BACA JUGA: Gol Spaso dan Pacheco Bawa Bali United Tekuk Timnya Raffi Ahmad
"Tidak ideal dan sempurna memang karena di Indonesia tidak bisa main sitetis. Namun, kami sudah adaptasi," tuturnya.
Menurut Spaso, lapangan rumput alami dan sintetis benar-benar berbeda. Mulai dari aliran bola, kontrol bola, cara lari, semuanya berbeda. Dia senang, karena Pelarih Shin Tae Yong telah mengantisipasinya dan selepas melawan Thailand, juga langsung terbang ke Filipina untuk bisa mendapatkan adaptasi lebih.
"Walaupun tak bisa lapangan sintetis, kami harus kerja maksimal," ungkapnya. (dkk/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Muhammad Amjad