Naga Mekes Tak Gentar Ketemu Juara Bertahan

Kamis, 23 Februari 2017 – 18:38 WIB
Mitra Kukar saat jalani sesi latihan. Foto: kaltimpost/jpg

jpnn.com - jpnn.com - Mitra Kukar tampil sebagai juara grup dengan nilai paling sedikit.

Meski demikian, coach Jafri Sastra menyadari banyak tim besar yang berharap bersua dengan Naga Mekes.

BACA JUGA: Mitra Kukar Wajib Waspadai Anak Ajaib Persib Bandung

Apalagi beberapa pemain andalan tim Kota Raja saat ini tengah mengalami cedera.

Sudah pasti banyak kalangan banyak menjagokan Persib Bandung yang akan keluar sebagai pemenang di babak delapan besar Piala Presiden 2017 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (25/2) lusa.

BACA JUGA: Djanur Bakal Boyong Overtoom dan Löpquist

Menanggapi kondisi tersebut, pelatih berdarah Minang itu mengatakan, bahwa dirinya sama sekali tidak terbebani. Menurutnya, dengan komposisi pemain dengan skill merata, timnya akan lebih berbahaya.

Memang, jika dilihat perbandingan komposisi pemain Maung Bandung dengan Mitra Kukar, sangat jomplang. Tapi sekali lagi, pelatih 51 tahun itu menegaskan bahwa skuatnya tak gentar.

BACA JUGA: Ketemu Mitra Kukar, Matsunaga: Laga Ini Layaknya Final

“Drawing sudah dilakukan, tidak ada alasan untuk takut melawan Persib Bandung. Semua tim masih punya peluang untuk membawa pulang tiket semifinal Piala Presiden,” jelasnya kepada Kaltim Post (Jawa Pos Group) hari ini.

Sebagai salah satu tim yang tidak diunggulkan, Mitra Kukar dipastikan tidak akan bermain dalam tekanan. Justru Pangeran Biru yang seharusnya tertekan. Sebab, dengan status juara bertahan, tentu mereka tidak ingin dipermalukan.

“Jika ada yang menilai, bahwa Mitra Kukar tertekan. Maaf, kami baik-baik saja dan enjoy menatap babak delapan besar,” tegas Jafri.

Pun demikian dengan Hendra Adi Bayauw yang mengatakan, kondisi rekan setimnya siap untuk memberikan perlawanan bagi Hariono cs.

“Kami sangat bersemangat menyambut laga lawan Persib Bandung. Tidak ada yang tidak mungkin jika kita bekerja keras,” kata eks Semen Padang itu. (don/is)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Perlakukan Laga Delapan Besar seperti Final


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler