jpnn.com - jpnn.com - Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) menemukan fakta bahwa beberapa tempat pemungutan suara (TPS) di 40 kecamatan di Jakarta terlambat dibuka.
"Hasil pemantauan JPPR di 940 TPS, terdapat 85 TPS terlambat dibuka. Melewati ketentuan yang ditetapkan (pukul 07.00 WIB hingga 13.00 WIB). Alasan keterlambatan karena petugas datang terlambat di TPS," ujar Koordinator Nasional JPPR Masykurudin Hafidz di Jakarta, Rabu (15/2).
BACA JUGA: Ditegur Panwas Malah Ngotot, Politikus PDIP Akhirnya…
Beberapa TPS yang terlambat dibuka antara lain di TPS 17 di Kelurahan Batuampar, Kramatjati. Kemudian TPS 5 di Kelurahan Kayuputih, Pulogadung dan TPS 14 di Menteng Atas, Setiabudi.
"Penyebab keterlambatan juga karena lamanya proses persiapan logistik pemungutan suara di TPS. Ini terjadi seperti di TPS 32 Kayuputih, Pulogadung dan TPS 23 Batuampar, Kramatjati," ucap Masykurudin.
BACA JUGA: Jago PDIP Unggul Sementara di Cimahi, Petahana Jeblok
Selain itu, juga karena saksi terlambat datang ke TPS. Seperti di TPS 25 di Jembatan Lima, Tambora.
Kemudian TPS 21 di Keramat Pela, Kebayoran Lama, dan TPS 21 di Lagoa, Koja. (gir/jpnn)
BACA JUGA: Anies Berjanji Jaga Amanah Warga Jakarta
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prajurit TNI Diminta Jangan Terpengaruh Politik Praktis
Redaktur & Reporter : Ken Girsang