jpnn.com, JAKARTA - Marketing sales PT Lippo Karawaci (LPKR) Tbk pada kuartal kedua 2021 meningkat 193 persen secara year on year.
Angkanya naik dari Rp 348 miliar pada 2020 menjadi Rp 1,02 triliun.
BACA JUGA: LPKR dan Cove Hadirkan Co-Living Mahasiswa, Fasilitasnya Lengkap
Hal itu didorong oleh penjualan rumah tapak dengan harga terjangkau yang mewakili 70 persen dari penjualan.
Pra-penjualan sebesar Rp 3,5 triliun didukung oleh penjualan high-rise inventory proyek berjalan dan peluncuran rumah tapak dengan harga terjangkau dan proyek komersial di Lippo Village dan Waterfront Estates Cikarang.
BACA JUGA: Lippo Karawaci Mengangkat 2 Direktur Baru
Inventory dari proyek-proyek berjalan tersebut bernilai Rp 1,4 triliun.
Pertumbuhan marketing sales tersebut didukung juga oleh peluncuran dua produk baru rumah tapak Cendana Parc di Lippo Village dan Holland Village Designer Homes Collection di Manado pada kuartal kedua 2021.
Hingga akhir 2021, LPKR akan meluncurkan fase kedua rumah tapak Cendana Parc di Lippo Village.
Selain itu, LPKR juga akan berfokus pada percepatan penjualan unit persediaan proyek high rise.
LPKR juga akan kembali meluncurkan produk baru rumah tapak di Lippo Cikarang.
CEO LPKR John Riady mengatakan, pada 2021, bisnis properti pihaknya terus menunjukkan perbaikan, terutama dalam hal marketing sales.
Dia menjelaskan, marketing sales pada semester pertama 2021 tumbuh sebesar 122 persen yoy menjadi Rp 2,33 triliun.
“Kami optimistis target tahun 2021 sebesar Rp 3,5 triliun akan tercapai melalui peluncuran produk-produk baru,” kata John, Rabu (7/7).
Dia menambahkan, pihaknya juga berencana meluncurkan proyek untuk segmen pasar premium dan proyek komersial di Lippo Cikarang pada semester kedua 2021. (jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ragil