jpnn.com, JAKARTA - Peluang Gibran Rakabuming Raka diusung PDIP dan memenangi Pemilihan Wali Kota Surakarta nantinya, besar kemungkinan ditentukan faktor Presiden Joko Widodo.
Pasalnya, belum ada kelebihan Gibran yang terlihat sangat menonjol. Gibran hanya seorang pengusaha muda asal Surakarta dan belum memiliki pengalaman politik.
BACA JUGA: Bagaimana Peluang Gibran Jadi Kandidat Wali Kota Surakarta Usai Bertemu Megawati?
Karena itu, praktis kelebihan yang menonjol adalah dari ayah Jan Ethes tersebut, putra Presiden Jokowi yang pada Pemilihan Presiden 2019 lalu kembali terpilih untuk periode kedua.
"Jadi, jelas (nama Jokowi) berpengaruh (dalam pencalonan Gibran). Dia (Jokowi) kan presiden, punya segalanya," ujar pengamat politik dari Universitas Nasional (Unas) TB Massa Jafar kepada JPNN.com, Jumat (25/10).
BACA JUGA: Ada Hal Penting yang Disampaikan Gibran Rakabuming pada Bu Mega
Karena nama Jokowi berpengaruh besar, Direktur Program Doktoral Ilmu Politik Sekolah Pascasarjana Unas ini tidak melihat keputusan DPC PDIP Surakarta mengusung pasangan Purnomo-Teguh menjadi masalah bagi pencalonan Gibran.
Menurut Jafar, dalam politik segala sesuatu dapat dikomunikasikan, untuk kemudian dinegosiasikan.
Apalagi jika hanya terkait keputusan di internal partai, antara pimpinan pusat dan pimpinan parpol di daerah, penyelesaiannya tentu dapat lebih baik.
"Boleh saja (DPC PDIP Surakarta) tak mendukung. Tetapi saya kira di partai politik itu keputusan pusat menjadi yang utama. Jadi, mendukung atau tidak, itu kan ujungnya kompromi, lalu ada negosiasi. Sama saja seperti di pilpres kemarin. Makanya ada sebagian masyarakat yang kecewa," pungkas Jafar.(gir/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang