jpnn.com - POLEMIK perpindahan home base dan pergantian nama Putra Samarinda (Pusam) direspon oleh PT Liga Indonesia. Nama Bali United Pusam FC, sah-sah saja digunakan.
''Perubahan nama belum diajukan. Tapi prinsipnya tidak ada masalah,'' ujar CEO PT LI, Joko Driyono, saat ditemui di Senayan, malam ini.
BACA JUGA: La Nyalla: Menpora Salah Langkah!
Syarat pergantian nama, lanjut Joko sejatinya tidak susah. Asalkan, nama yang digunakan saat ini tidak meng-copy paste nama klub lain yang terdaftar di PSSI secara resmi dan masih berkompetisi.
''Yang penting tidak ada duplikasi terhadap nama klub lain,'' imbuh lelaki yang rangkap jabatan sebagai Sekjen PSSI itu.
BACA JUGA: Demi ISL, Klub Ini Renovasi Stadion Lima Minggu
Kasus nama pergantian klub bukan kali ini saja terjadi, sebelumnya ada Persijatim yang berpindah home base dari Jakarta Timur ke Sumatera Selatan. Kini Persijatim jadi Sriwijaya FC.
Namun perubahan seperti Persijatim menjadi Sriwijaya FC tidak bisa dilakukan oleh Pelita Bandung Raya (PBR). Pekan lalu, PBR ingin membuang nama Pelita, dan hanya menyisakan Bandung Raya saja.
BACA JUGA: Liverpool Tantang Chelsea, Spurs Ladeni Sheffield
Rencana itu gagal karena klub Bandung Raya juga terdaftar sebagai klub di Liga Nusantara. (upi/mas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... San Lorenzo Susul Madrid ke Final Piala Dunia Antarklub
Redaktur : Tim Redaksi