Nama Masuk Bursa Cawapres, Mahfud MD Pasif Saja

Rabu, 14 Maret 2018 – 15:25 WIB
Mahfud MD. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Nama mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD tiba-tiba masuk dalam bursa calon wakil presiden (cawapres) pendamping petahana Joko Widodo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Merespons itu, Mahfud mengatakan masuknya nama dia dalam bursa cawapres itu merupakan sebuah perkembangan demokrasi yang bagus.

BACA JUGA: Jamin Soal UN 2018 tak Ada Materi tentang Capres

“Artinya suara lain dari mainstream itu bisa muncul dari masyarakat seperti saya,” kata Mahfud di gedung parlemen, Jakarta, Rabu (14/3).

Pakar hukum tata negara itu menambahkan dirinya “tidak ingin” dalam arti tidak aktif mempersiapkan diri menjadi cawapres.

BACA JUGA: Pramono: Hampir Semua Partai Besar Sudah Beri Dukungan

“Tetapi, saya juga bukan tidak mau. Karena kalau tidak mau itu diartikan sombong,” ujar Mahfud.

Karena itu, Mahfud menyerahkan semua mekanisme yang ada di tangan calon presiden (capres) maupun partai-partai politik. Apalagi calon-calon yang ada nanti bukan hanya satu atau dua.

BACA JUGA: Gerindra Prediksi 4 Partai Ini Bakal Masuk Gerbong Prabowo

“Silakan diolah sebaik mungkin, kalau perlu dilihat dari sumber-sumber lain dipertimbangkan pada akhirnya nanti bersama calon yang bersangkutan, taruhlah koalisi yang sudah ada bersama Pak Jokowi yang menentukan bersama koalisinya,” katanya.

Dia memastikan komunikasi informal memang sudah ada. Kalau formal, kata dia, nantinya partai-partai akan mengambil keputusan dalam forum resmi, misalnya lewat kongres-kongres.

“Kalau informal itu artinya sambil bicara atau saling lempar bola. Tetapi saya selalu katakan saya pada posisi pasif ya, tidak aktif juga. Kalau dulu tahun 2014 saya begitu, kan kapitalisasi, saya sekarang tidak,” kata Mahfud. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Tepat Menyandingkan Ahok dengan Jokowi di Pilpres 2019


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler