jpnn.com, MANCHESTER - Juru racik Manchester United Jose Mourinho bakal menjalani laga hidup mati akhir pekan ini. Pertandingan lawan Burnley Minggu (2/9) mendatang di Turf Moor adalah penentu kariernya di MU.
Menurut Daily Mail, sumber internal United mengatakan situasi yang dihadapi Mourinho ini mirip-mirip dengan yang dialami Louis van Gaal pada 2016. Yakni performa tim yang kurang apik juga relasi dengan pemain yang kurang harmonis.
BACA JUGA: Dibantai Spurs, Manchester United Peringkat ke-13 Klasemen
“Kami sudah melihat hal ini pernah terjadi. Klub menyatakan mendukung Jose (Mourinho) namun kami jadi saksi soal apa yang terjadi dengan Louis (Van Gaal) yang ternyata tetap dipecat meski menjadi juara Piala FA,” kata sumber tersebut.
“Bahkan para pemain sudah berkasak-kusuk tentang kemungkinan dilatih oleh (Zinedine) Zidane,” tambah sumber itu.
BACA JUGA: BHA 3-2 MU, Jose Mourinho: Kami Kena Hukuman
Meski tidak kehilangan kharisma di ruang ganti akan tetapi menurut sumber internal itu jelang lawan Tottenham Hotspur Selasa (28/8) lalu, hanya delapan pemain yang berangkat menuju bersama dari lokasi latihan Carrington menuju tempat berkumpul Hotel Lowry. Sedangkankan pemain seperti Paul Pogba memilih datang sendiri dengan Rolls-Royce miliknya.
The Sun menulis kalau dalam sesi latihan kemarin (29/8) Mourinho tak hadir dalam sesi latihan di Carrington. Fotografer The Sun yang berjaga di depan Hotel Lowry pun mengatakan Mourinho tak keluar dari hotel itu.
BACA JUGA: Jose Mourinho dan Paul Pogba Bertengkar
Menurut The Sun walaupun Mourinho tak hadir dalam sesi latihan namun asisten pelatih Silvino Louro yang memimpin latihan. Beberapa pemain yang terjepret berlatih kemarin adalah Paul Pogba, Marcos Rojo, dan Marouane Fellani.
Kalau Daily Mail menulis tentang kemungkinan dipecat Mourinho jika kalah lawan Burnley cukup besar maka Manchester Evening News menulis yang berbeda. Manchester Evening News menulis jika Mourinho masih mendapat dukungan dari Executive Vice-chairman United Ed Woodward.
Alasan kontrak pria asal Setubal Portugal yang baru saja Januari lalu diperpanjang hingga 2020 mendatang membuat United harus memikirkan tentang untung rugi keuangan tim.
Apalagi gaji per tahun Mourinho di United ini mencapai GBP 15 juta (Rp 283,66 miliar). Jika kontraknya diputus tahun ini maka United merugi dengan kewajiban membayar sisa kontrak pelatih 55 tahun itu.
“Selain itu, Woodward harus memikirkan citra klub sebagai klub yang kerap gonta-ganti pelatih. Dalam enam musim sudah tiga pelatih menangani United,” tulis Manchester Evening News.
Mantan pemain United yang juga pernah menjadi interim David Moyes pada 2014 Ryan Giggs mengatakan dirinya memberikan dukungan buat Mourinho buat bertahan.
“Saya berada di Old Trafford ketika United kalah oleh Spurs. Inilah waktunya bagi para fan untuk bersatu dan mendukung klub dan manajer,” kata Giggs. “Ini adalah saat-saat yang berat dan United sudah pernah mengalaminya dan berhasil melaluinya,” tambah pelatih timnas Wales itu. (dra)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Zinedine Zidane Disebut Bakal Gantikan Jose Mourinho di MU
Redaktur : Tim Redaksi