Natal Terakhir Barack Obama di Gedung Putih

Minggu, 25 Desember 2016 – 11:48 WIB
Kartu Natal keluarga Barack Obama. Foto: via people

jpnn.com - JPNN.com - Keluarga Barack Obama tidak ingin membuat Natal terakhir mereka di Gedung Putih berlalu begitu saja tanpa kesan.

Ya, tahun ini menjadi Natal terakhir Obama sebagai Presiden Amerika Serikat (AS). Pada 20 Januari nanti, jabatannya sebagai orang nomor satu di AS harus diserahkan kepada Donald Trump.

BACA JUGA: Panas! Presiden Filipina Sebut Obama Anak Pelacur

Natal kali ini harus terasa istimewa buat keluarga Obama. Salah satunya mereka ekspresikan lewat kartu ucapan selamat Natal dan Tahun Baru.

Sejak Obama menjabat pada 2008, ucapan selamat Natal dari Gedung Putih biasanya berhias gambar salju atau foto Bo, anjing peliharaan keluarga. Pada 2013, anjing peliharaan lainnya, yaitu Sunny, ikut eksis dalam kartu ucapan yang dikirimkan ke orang-orang dekat Obama.


Tapi sekarang, Obama memilih foto keluarganya sebagai pemanis kartu ucapan tersebut. Tampak dalam foto itu Obama mengenakan tuksedo, sedangkan sang istri mengenakan gaun warna navy rancangan Jason Wu. Kedua putrinya, Sasha dan Malia, memilih gaun rancangan Naeem Khan. Mereka berempat tampak tersenyum lebar dengan latar gemerlap lampu-lampu kota.


Foto tersebut diambil saat makan malam kenegaraan bersama Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau Maret lalu. Sejak Obama menjabat presiden, itu adalah kali pertama Sasha dan Malia ikut dalam acara makan malam kenegaraan. Kartu ucapan tersebut dikirimkan kepada staf kepresidenan, kolega, serta pendukung keluarga Obama.


Kartu ucapan Natal Gedung Putih dikirimkan sejak 1927. Namun, biasanya kartu ucapan tersebut tidak menampilkan foto presiden yang menjabat saat itu. Sebelum Obama, hanya keluarga mantan Presiden Bill Clinton yang melakukannya. Dia selalu mengirimkan kartu Natal lengkap dengan fotonya serta istrinya, Hillary Clinton. Tapi, putri mereka satu-satunya, Chelsea, tak ikut serta.


Tahun ini, keluarga Obama memilih tema The Gift of the Holidays (Karunia Liburan). Tema tersebut dipilih untuk merefleksikan kebahagiaan saat memberi dan menerima. Tema tersebut juga merefleksikan berkah yang diterima keluarga Obama selama delapan tahun di Gedung Putih.


Total ada 65 ribu ornamen Natal yang menghiasi Gedung Putih tahun ini. Ada ribuan lampu, replika raksasa dari Bo dan Sunny. Replika tersebut akan menyambut para tamu yang masuk dari pintu timur. Michelle juga menggunakan lebih dari 200 ribu keping lego untuk membuat 56 bentuk rumah jahe State Dining Room.


Di Blue Room, terdapat pohon Natal berukuran besar. Pohon itu didedikasikan untuk menghormati militer AS dan keluarga mereka. Di ruang perpustakaan, temanya adalah pendidikan. Ada dua pohon Natal dengan ornamen tulisan girls dalam 12 bahasa. Michelle Obama memiliki program Let Girls Learn untuk membantu agar para remaja putri di seluruh dunia terdidik.

Pohon Natal lainnya di ruangan tersebut terbuat dari krayon dan pensil.
"Kami akan merayakan berkah terbesar di negara kami dengan dekorasi khusus untuk merayakan keluarga para anggota militer kami,’’ ujar Michelle pada 29 November lalu saat mengungkapkan tema Natalnya. Ada 90 sukarelawan dari 33 negara bagian yang membantu Michelle mewujudkan dekorasi Natal impiannya tersebut.


Bagi staf kepresidenan, Natal terakhir keluarga Obama menjadi duka sendiri bagi mereka. Meski menjabat presiden, Obama selama ini dikenal sebagai pribadi yang dekat dengan siapa saja. Termasuk staf paling rendah sekalipun di Gedung Putih. Karena itu, staf kepresidenan kadang-kadang berbuat usil terhadap dirinya. Hal yang sangat mungkin tidak dilakukan kepada presiden selanjutnya.


Sebagai contoh adalah keisengan yang mereka lakukan beberapa waktu lalu. Entah karena alasan apa, Obama memiliki ketakutan dengan manusia salju.
"Manusia salju agak menyeramkan dan mereka memiliki semua elemen mengerikan seperti yang Chucky miliki,’’ ujar Obama awal bulan ini pada majalah People. Chucky adalah boneka setan dalam film horor.


Tahu jika atasan mereka tidak suka dengan boneka salju, staf rumah tangga kepresidenan justru membuat keluarga boneka salju yang cukup besar. Awalnya empat boneka salju diletakkan di kebun mawar yang letaknya dekat Oval Office. Namun, mereka tidak terlalu terlihat. Jadi, para staf meletakkan masing-masing boneka di jendela yang mengelilingi Oval Office.


Waktu kali pertama melihat, Obama agak terkejut. Namun, alih-alih marah, dia justru tertawa. ’’Kadang-kadang kita harus besenang-senang,’’ ujar fotografer kepresidenan Pete Souza. Dua foto Obama bersama manusia salju tersebut akhirnya diunggah Souza ke akun Instragram-nya. Dua foto tersebut mendapatkan 90 ribu likes. (vogue/mirror/huffington Post/sha/c17/any/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Obama  

Terpopuler