jpnn.com, BOGOR - Pernikahan beda usia antara Ade Irawan, 27, dan Manih, 65, warga Kampung Cipicung, Desa Mekarsari, Kecamatan Cileungsi, Bogor, Jumat lalu masih terus menjadi pembicaraan.
Bukan hanya selisih umur yang sampai empat dekade, pasangan itu juga baru saling kenal.
BACA JUGA: Pria Muda Nikahi Nenek 65 Tahun
"Kami seminggu saling kenal, langsung nikah. Istri saya sudah nyatakan cinta lebih dulu dan kebetulan saya juga cinta," ucap Ade saat ditemui di kediamannya.
Meski selisih umur mereka 40 tahun, Ade yang bekerja sebagai tukang bangunan mengaku tak sedikit pun merasa malu.
BACA JUGA: Jangan Cemburu Mblo, Gadis 18 Tahun Ini Lebih Memilih Kakek Sulaeman
Sebab, cinta yang dibangun itu telah memantapkan dirinya untuk lebih serius menjalin kasih dengan Manih.
"Cinta saya tulus. Makanya saya tidak pedulikan omongan orang. Meski istri saya tidak mungkin bisa melahirkan," terangnya.
BACA JUGA: Cinta Slamet kepada Nenek Rohaya Bukan Badani
Secara materil, Manih banyak berkorban untuk pernikahannya dengan Ade.
Sebab, sang suami tidak memiliki kemampuan finansial. Ijo, 44, salah seorang saudara Manih, mengungkapkan bahwa Manih mengambil uang dari hasil penjualan tanah Rp 20 juta untuk pernikahannya.
"Dia (Manih) pakai Rp 20 juta. Yang Rp 3 juta untuk gigi palsu, sisanya nyewa panggung, tenda, dan biaya administrasi akad nikah," ujarnya.
Dia menerangkan, Manih memiliki uang dari hasil penjualan tanah pada 2015 senilai Rp 200 juta. (azi/c21/ami/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beginilah Awal Kisah Cinta Pemuda 24 Tahun dan Nenek Rosmiati
Redaktur & Reporter : Natalia