Neta Indonesia Mulai Rakit Mobil Listrik V-II di Bekasi

Minggu, 02 Juni 2024 – 00:10 WIB
PT NETA Auto Indonesia mengumumkan memulai memproduksi mobil listrik ini secara lokal di pabrik PT Handal Indonesia Motor, Pondok Ungu, Bekasi.

jpnn.com, JAKARTA - PT NETA Auto Indonesia mengumumkan memulai memproduksi mobil listrik Neta V-II secara lokal di pabrik PT Handal Indonesia Motor di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat.

Perakitan itu merupakan bentuk komitmen Neta menghadirkan mobil listrik dengan teknologi canggih, premium, dan berkualitas secara lokal

BACA JUGA: NAI Resmi Memulai Produksi NETA V-II di Bekasi, Siap Geber 10 Ribu Unit Tahun Ini

“NETA resmi memulai tahap awal produksi massal mobil listrik kami, yaitu Neta V-II secara CKD,” kata Co-founder & Co-President of Neta Auto, Kong FanLong dalam keterangan resminya, Sabtu (1/6).

Produksi lokal yang dijalankan oleh Neta ini, merupakan tonggak sejarah bagi perusahaan asal China tersebut di Indonesia.

BACA JUGA: NAI Pamer Sport Car Listrik Neta GT di Pondok Indah

Pabrikan mobil asal Tiongkok itu percaya langkah ini tidak hanya akan memperkuat posisi brand tersebut di pasar, tetapi memberikan kontribusi signifikan terhadap perkembangan industri otomotif di tanah air.

Kegiatan ini dimulai dengan kegiatan signing ceremony yang menandai kerja sama strategis antara PT NETA Auto Indonesia dengan PT Handal Indonesia Motor.

BACA JUGA: Neta V-II Dirilis Dengan Harga di Bawah Rp 300 Juta

Penandatanganan tersebut menjadi simbol komitmen kedua belah pihak dalam menghadirkan kendaraan listrik berkualitas tinggi dengan sentuhan produksi lokal.

Acara dilanjutkan dengan prosesi peresmian produksi dengan memperlihatkan proses perakitan mobil listrik NETA V-II secara simbolis, dari tahap awal hingga tahap akhir.

“Pencapaian ini menjadi langkah konkret NETA, dalam memenuhi regulasi pemerintah terkait penggunaan komponen lokal, serta mendorong perkembangan industri komponen dalam negeri,” tegas dia.

Tidak hanya memproduksi secara lokal, perusahaan tersebut turut memperhatikan tingkat kandungan lokal yang dibenamkan di kendaraan elektrik tersebut.

Dalam catatannya, kendaraan tersebut memiliki nilai TKDN mencapai 44 persen berkat dukungan PT Gotion Green Energy Solutions Indonesia sebagai penyuplai baterai Lithium Ferro-Phosphate (LFP) ramah lingkungan.

“Kami juga berharap pabrik ini dapat menjadi basis produksi untuk mendukung ekspor produk NETA dari Indonesia ke seluruh dunia,” tutur Kong FanLong.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran manajemen PT NETA Auto Indonesia, perwakilan dari NETA Auto Overseas, Kong Fanlong, dan PT Handal Indonesia Motor, Denny Siregar, yang memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif produksi lokal ini. (ddy/Ant/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Neta V-II Jadi Amunisi Baru, Neta Auto Indonesia Pasang Target Ambisius


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler