jpnn.com, NEW YORK - Negara Bagian New York, Amerika Serikat (AS), akan menetapkan area isolasi di titik penyebaran COVID-19 dan mengirim Garda Nasional untuk membantu mengendalikan penyebaran virus tersebut.
Dalam konferensi pers, Selasa (10/3), Gubernur New York Andrew Cuomo menyampaikan pasukan Garda Nasional akan dikirim ke New Rochelle, Westchester County, untuk membantu membersihkan semua permukaan serta mengirim makanan di area tersebut.
BACA JUGA: Giliran Konser Anji di Ambon yang Ditunda Gegara Corona
Area isolasi tersebut akan berada dalam radius 1 mil (sekitar 1,6 kilometer) di sekitar titik dekat sebuah sinagoge. Di sana, sekolah, rumah ibadah, dan tempat-tempat keramaian besar lainnya akan ditutup selama dua pekan.
New Rochelle berada di pusat penyebaran wabah COVID-19 di Westchester County, yang tepat berada di luar New York City dan hingga saat ini mencatatkan 108 kasus terkonfirmasi.
BACA JUGA: Wabah Virus Corona bikin Final Copa Del Rey Goyah
New Rochelle juga merupakan tempat ditemukannya kasus terkonfirmasi kedua di New York, yaitu seorang pengacara yang bekerja di Manhattan dan terkait dengan puluhan kasus yang didiagnosis selama sepekan terakhir.
"Ini memang langkah dramatis, tetapi ini klaster kasus terbesar di negara ini," kata Cuomo. "Angkanya terus bertambah, dan kami memang membutuhkan strategi kesehatan masyarakat yang khusus untuk New Rochelle."
BACA JUGA: Bos Facebook dan Pendiri Microsoft Danai Tes Virus Corona
Lebih dari 170 kasus telah dilaporkan di Negara Bagian New York, dengan kasus terbesar berada di Westchester County. (Xinhua/ant/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil