Neymar Balik Dituding Bersikap Rasis, Mana yang Benar Nih?

Rabu, 23 September 2020 – 14:58 WIB
Neymar bersitegang dengan Alvaro Gonzalez di akhir pertandingan antara PSG vs Olympique Marseille pada 14 September 2020.(REUTERS/GONZALO FUENTES)

jpnn.com, PRANCIS - Pernyataan mengejutkan datang dari sebuah sumber di Marseille, setelah sebelumnya Neymar mengaku mendapat serangan rasis dari bek bek Marseille Alvaro Gonzalez, beberapa waktu lalu.

Sumber itu mengaku memiliki cuplikan video yang menunjukkan Neymar melontarkan hinaan rasial.

BACA JUGA: Ada Apa Antara Solskjaer, MU dan Ajax Amsterdam?

Hinaan rasial disebut ditujukan Neymar kepada bek kanan Marseille yang berasal dari Jepang, Hiroki Sakai.

Hinaan disebut dilancarkan saat Marseille menang melawan Paris Saint-German (PSG) beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: Satu per Satu Pemain Barcelona Mulai Hengkang

Demikian pernyataan seorang sumber di Marseille sebagaimana dikutip AFP, Rabu (23/9).

Sumber itu menyebut tim asuhan Andre Villas-Boas memiliki bukti bahwa penyerang asal Brasil itu menyampaikan komentar rasis dalam dua kesempatan.

BACA JUGA: Henderson Pulang, Posisi David de Gea Terancam

Sementara itu, juru bicara Marseille sendiri menolak membenarkan tuduhan itu.

"Kami tak punya komentar. Kami mempercayakan semua kepakaran dan analisis kami kepada para penyelidik liga," katanya.

Sebelumnya, Neymar mengaku menjadi korban serangan rasis bek Marseille Alvaro Gonzalez dalam laga yang membuat lima pemain termasuk Neymar diganjar kartu merah.

Surat kabar Brasil Globo Esporte Pekan lalu menyatakan, PSG sudah mengirim video insiden itu kepada Liga Prancis (LFP), dalam upaya memberikan bukti bahwa Neymar korban rasisme.

Tiga pakar pembaca gerak bibir dari Brasil yang diwawancarai Globo TV beberapa waktu lalu sepakat bahwa Gonzalez menyebut Neymar dengan "mono" -monyet dalam bahasa Spanyol- setelah menyaksikan cuplikan video dari stasiun televisi Prancis Telefoot.

Namun, pakar pembaca gerakan bibir lainnya terutama dari negara asal Gonzalez, Spanyol, mengaku tidak menemukan bukti sang bek melontarkan hinaan rasis, setelah menganalisis video yang sama.

Menurut sejumlah laporan media Spanyol, Neymar justru yang melontarkan kalimat anti-homo kepada Gonzalez.

Seorang sumber PSG berkata kepada AFP bahwa tuduhan itu tidak berdasar.

LFP yang melarang Neymar tampil dalam dua pertandingan gara-gara insiden itu telah menggelar penyelidikan atas tudingan yang sudah dibantah oleh Gonzalez itu.

Pemain PSG Angel Di Maria juga menghadapi sidang perilaku indisipliner, setelah Gonzalez diduga diludahi oleh pemain sayap Argentina itu dalam pertandingan tersebut.

Cuplikan tayangan televisi menunjukkan Di Maria memang ada dalam keributan itu.(Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler