jpnn.com, PARIS - Paris Saint-Germain mengawali Ligue 1 musim ini tanpa kehadiran Neymar. Menjamu Nimes di Parc des Princes, Senin (12/8) dini hari WIB, PSG menang 3-0.
Gol Les Parisiens lahir dari Edinson Cavani (penalti menit ke-24), Kylian Mbappe (56) dan Angel Di Maria (69). Usai laga, pelatih PSG Thomas Tuchel mengaku puas dengan performa timnya. Dia juga menyinggung soal Neymar. "Kami harus realistis dan menemukan solusi tanpa Neymar di tim," ujar Tuchel kepada Canal Plus France.
BACA JUGA: PSG Tawarkan Neymar ke Real Madrid dengan Opsi Pinjaman Satu Tahun
Tuchel mengatakan, sulit mencari pemain seperti Neymar. "Saya suka Neymar dan pengin melihat dia terus bermain bersama Mbappe dan lainnya. Namun, harus ada solusi," ujarnya.
Pelatih asal Jerman itu juga memberi isyarat saat ini sedang berlangsung negosiasi antara Neymar, PSG dan sebuah klub yang tidak dia sebutkan namanya. "Masalahnya antara PSG, Neymar dan klub lain, saya tidak akan mengatakan nama klub itu," katanya.
BACA JUGA: 60 Persen Fan Real Madrid Tidak Suka Neymar
Waktu Neymar di PSG sepertinya memang segera berakhir. Fan klub di Parc des Princes bahkan sudah sangat siap klub kesayangannya tidak lagi diperkuat pemain asal Brasil itu.
Sejumlah spanduk berisikan penolakan dan cacian untuk Neymar membentang di tribune penonton. Antara lain berisi 'pergilah, Neymar', 'Neymar yang tersesat'. Tak hanya spanduk, fan juga bernyanyi dengan lirik ejekan kasar buat Neymar. Sekelompok pendukung radikal membagikan selebaran untuk menggambarkan Neymar di hati mereka, 'pemain paling menjijikkan dalam sejarah PSG'.
BACA JUGA: Operasi Mendadak, Real Tawar Neymar Rp 1,9 Triliun Plus Luka Modric
BACA JUGA: 60 Persen Fan Real Madrid Tidak Suka Neymar
Harian Prancis, Le Parisien yang mewawancarai para fan di luar stadion, merangkum suara hati penggemar PSG yang sangat kecewa dengan Neymar, pemain yang dianggap tidak punya komitmen dan tak punya rasa hormat kepada klub dan fan. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Neymar Belum Dapat Kepastian Masa Depan, Kasihan
Redaktur & Reporter : Adek