Ngaku Sakit Maag, Seorang Ibu Tewas di Kos

Selasa, 16 Februari 2016 – 09:45 WIB
Jenazah Ni Ketut Mistarini dipindahkan ke rumah sakit. Foto: ist. Baliexpressnews.com

jpnn.com - BALI--Persembahyangan ke Pura Batu Karu, Tabanan Sabtu (13/2) lalu menjadi sembah sujud terakhir Ni Ketut Mistarini, 55. Perempuan asli Buleleng yang berstatus karyawan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai itu ditemukan meregang nyawa di kamar kosnya, Jalan Tukad Pakerisan Gang Guntur Sari No. 19, Panjer, Denpasar Selatan Senin (15/2) .

Fredik Samuel Luan, 45, tetangga kos yang mengenal korban hampir setahun mengaku mengetahui ada yang ganjil dengan Mistarini setelah I Nyoman Sarma, 63, memintanya mengintip melalui jendela belakang kamar korban. Saat Fredik melongok korban dilihatnya ada di dalam kamar tapi tampak kaku dan tak ada tanda-tanda dia bernapas. Merasa curiga Sarma pun meminta Fredik mencongkel jendela agar bisa masuk dan memastikan keadaan korban.

BACA JUGA: Tertembus Peluru Teroris, Bharada Efendi Selamat

Saat itulah diketahui korban sudah meninggal. Kepada polisi yang datang ke lokasi Sarma menerangkan korban baru pulang dari opname di Rumah Sakit Kasih ibu Jumat (12/2). Saat itu korban pulang ke kos diantar oleh temannya. Korban menjalani rawat inap karena tensi darahnya tinggi. Diakui Sarma, pada Sabtu sekitar pukul 13.00, korban dan dirinya sembahyang ke Pura Batukaru. Pukul 21.00 keduanya tiba di kos korban dan Sarma segera pulang ke rumah, Banjar Pemebetan, Desa Kapal, Mengwi.

“Ibu Ketut orangnya ramah. Beberapa hari terakhir dia sering menngeluh sakit maag kepada saya,” ucap Fredik.

BACA JUGA: Teroris Ancam Gunakan Sianida, Wakapolda Siapkan Ini

Ditanyai perihal keluarga korban, Fredik mengaku korban pernah bercerita telah bercerai sejak 25 tahun lalu. Ihwal anak-anak korban, saksi menjawab tidak tahu. “Korban sudah ngekos di sini enam hingga tujuh tahun. Saat dia ngaku maag komplikasi, saya sarankan minum air gula aren,” tuturnya.

Polisi tidak menemukan tanda kekerasan di tubuh korban. Namun, polisi menemukan sejumlah obat di kamar korban. Di antaranya  Euphylin 4 pepel, Atogar 20 mg 2 pepel, Lansoprazole 2 pepel, Amitriptyline 25 mg, Prego Plunarizine, Myonal 50 mg, Sumagesic Parasetamol 600 mg, Lapibal 500 mg, dan Ulsafate Sucralfate 1 botol. (ken/mus/flo/jpnn)

BACA JUGA: Ckck..Remaja Jual Ribuan Pil Koplo

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengakuan PNS yang Foto Panasnya Beredar di Facebook


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler