jpnn.com - SHENGYANG - Sebuah lift yang mengangkut 12 penumpang jatuh dari lantai 12 menghantam tanah di Shenyang, provinsi Liaoning pada tanggal 15 Juli. Kecelakaan mengerikan itu terjadi di Huayang Internasional Mansion di distrik Heping Shenyang. Tdak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Semua penumpang adalah karyawan NDE Media, terpaksa dilarikan ke rumah sakit terdekat karena menderita luka serius. Lima diantaranya menderita luka paling parah masih menjalani perawatan. Kebanyakan dari mereka mengalami cedera tulang belakang dan patah tulang di kaki mereka.
BACA JUGA: Astaga, Lift Jatuh dari Lantai 12 di Shenyang, Begini Kondisi Belasan Penumpangnya
Lima penumpang yang terluka saat ini tinggal di bangsal ortopedi di Rumah Sakit Umum Shenyang Militer Komando. Tiga di antaranya menderita patah tulang di punggung dan pergelangan kaki mereka. Seorang pasien laki-laki 23 tahun dislokasi leher sementara tubuh lain pasien wanita 35 tahun mungkin lumpuh di sisi kanannya dari pinggang ke bawah.
Seperti dilansir laman Shanghaiist, seorang pasien bernama Xiao Li, 27 tahun, mengatakan ia meninggalkan gedung dengan beberapa rekan-rekan pada tanggal 15 Juli malam. Li ingat bahwa lift mulai mengalami masalah ketika mencapai lantai 27. Lift bergoyang dari sisi ke sisi dan poros angkat menggedor.
Tiba-tiba, mereka melihat percikan api di sebelah lift pintu, dan atap dan lampu mulai berantakan, merobohkan salah satu penumpang. Li mengatakan mereka hancur di lantai lift, dan atap runtuh. Beberapa dari mereka mencoba membuka pintu lift tapi tidak berhasil. Ketika mereka sampai di lantai 12, lift langsung terjun jatuh lurus ke bawah menghantam lantai dasar.
"Atap dan lampu jatuh menimpa mereka, merobohkan beberapa penumpang, kemudian disusul kabel jatuh, dan mereka tertekan di lantai lift," tulis Xiao Li, 27, yang menderita patah tulang di akun media sosialnya.
Lift yang mengalami kecelakaan telah ditutup dan penjaga keamanan telah ditempatkan tepat di luar koridor. Penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan. Dilaporkan bahwa lift yang terlibat dalam kecelakaan itu diproduksi oleh Toshiba Elevator dan telah bekerja selama 15 tahun.
Ada malfungsi sebelumnya dengan lift khusus ini, termasuk drop tiba-tiba. Seorang karyawan di Toshiba yang membantu penyelidikan kecelakaan itu mengatakan kepada wartawan bahwa kontrak antara Toshiba dan pemilik properti telah dihentikan selama bertahun-tahun. (ray/jpnn)
Redaktur : Budi