JAKARTA - Sefti Sanustika terus berjuang supaya disediakan bilik cinta ketika membesuk suaminya, terdakwa dugaan suap pengurusan kuota impor dan pencucian uang Ahmad Fathanah.
Sefti mengaku, dia bersama pengacaranya, tengah menyiapkan surat kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait permintaan disediakan bilik asmara untuk berhubungan intim.
"Lagi dibuat sama pengacara," kata Sefti, usai membesuk Fathanah, di Rumah Tahanan Cipinang Jakarta Timur cabang KPK, Kamis (18/7).
Ia menyatakan, kemungkinan dalam pekan ini surat akan disampaikan kepada lembaga pemberangus korupsi itu. "Dalam minggu ini. Kan minggu depan ada waktu jenguk lagi," ujar dia.
Bekas biduan dangdut ini tak mau berspekulasi apakah permohonan itu akan dikabulkan atau tidak.
Namun Sefti berharap, KPK bisa memertimbangkan perasaan seorang istri yang rindu dengan suaminya. "Ya Isnyallah (dikabulkan)," tuntasnya.
Sebelumnya, Fathanah mengaku bahwa apa yang dilakukan Sefti untuk meminta bilik asmara merupakan sebuah usaha dan wajar. (boy/jpnn)
Sefti mengaku, dia bersama pengacaranya, tengah menyiapkan surat kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait permintaan disediakan bilik asmara untuk berhubungan intim.
"Lagi dibuat sama pengacara," kata Sefti, usai membesuk Fathanah, di Rumah Tahanan Cipinang Jakarta Timur cabang KPK, Kamis (18/7).
Ia menyatakan, kemungkinan dalam pekan ini surat akan disampaikan kepada lembaga pemberangus korupsi itu. "Dalam minggu ini. Kan minggu depan ada waktu jenguk lagi," ujar dia.
Bekas biduan dangdut ini tak mau berspekulasi apakah permohonan itu akan dikabulkan atau tidak.
Namun Sefti berharap, KPK bisa memertimbangkan perasaan seorang istri yang rindu dengan suaminya. "Ya Isnyallah (dikabulkan)," tuntasnya.
Sebelumnya, Fathanah mengaku bahwa apa yang dilakukan Sefti untuk meminta bilik asmara merupakan sebuah usaha dan wajar. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantan Anggota DPD Digarap untuk Anas
Redaktur : Tim Redaksi