jpnn.com, JAKARTA - Artis Nikita Mirzani kembali menjadi perbincangan usai dituding melecehkan bacaan salat dan menghina Islam.
Bintang film Nenek Gayung itu juga dilaporkan ke Polda Jawa Timur atas dugaan penistaan agama.
BACA JUGA: Komentari Nikita Mirzani, Novel PA 212 Singgung M Kece yang Dihajar Irjen Napoleon
Menganai hal tersebut, Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin pun meminta agar semua pihak tak memedulikan perbuatan Nikita.
“Saya mah malas meladeni, mubazir banget meladenin makhluk yang enggak jelas seperti itu,” ujar Novel ketika dihubungi, Rabu (27/10).
BACA JUGA: Unggah Video UAS Berceramah Sambil Tertawa, Nikita Mirzani Tulis Kalimat Pedas
Menurut Novel, percuma juga melaporkan Nikita Mirzani ke aparat penegak hukum karena tak akan direspons.
“Padahal dalam hukum Islam jelas bagi para penista agama tidak ada tebusannnya kecuali hukuman mati,” ujar Novel.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Nikita Mirzani Singgung UAS, Ruben Kabarkan Kondisi Dorce
Untuk itu dia menyerahkan semuanya kepada umat Islam terkait sanksi apa yang cocok diberikan kepada Nikita.
“Saya serahkan saja kepada umat Islam untuk mereka buat perhitungan terhadap para pelaku penista agama,” kata Novel.
Sebelumnya, Nikita Mirzani telah membuat klarifikasi atas videonya yang viral dan banyak mendapatkan protes karena diartikan sebagai penistaan agama.
Dalam klarifikasi melalui akun Nikita di Instagram, dia menegaskan tidak melecehkan bacaan salat. Video yang beredar adalah gambar yang tidak lengkap alias potongan dan ada oknum-oknum yang berusaha menyudutkannya. (cuy/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Elfany Kurniawan