NIKITA Mirzani berencana akan mengakhiri masa lajangnya. Pria asal Singapura bernama Sajad Putera telah dipilih untuk mendampingi hidupnya. Nikita mengaku, kekasihnya sudah menerima apa adanya soal kekurangan dan kelebihan. Sejauh ini, perkenalannya dengan Sajad sudah hampir setahun yang lalu.
Kini, dari pihak keluarga, kata Nikita sudah menyetujui. Adanya dukungan keluarga itu disebabkan Sajad sendiri beragama Islam. Rencananya pesta pernikahannya itu dilakukan tahun depan. ”Aku sih sudah beritahu soal gimana aku, tetapi dia sudah ngebet. Dia juga bilang yang lalu biarkan berlalu. Jalanin yang sekarang, dan itu aku yakin banget,” kata Nikita saat berada di studio RCTI, Rabu (03/7) malam.
Bintang film 'Nenek Gayung' mengaku, tidak bisa menentukan bulan kapan pelaksanaan pernikahannya itu. Tetapi pelaksanaan itu sudah pasti dilakukan di tahun depan. "Kalau sebut tanggal dan bulan, takutnya mundur. Aku sangat yakin karena dia enggak pernah melarang. Apa yang Niki lakukan kalau itu baik, dibiarkan saja. Keluarga aku dan dia juga setuju," imbuhnya.
Lalu soal pesta yang direncanakan Nikita, dia ingin sederhana. Dan adanya isu akan menghabiskan dana Rp 2 miliar, Nikita membantahnya. Sejauh ini, dia dan Sajad masih melakukan budjeting untuk pelaksanaan pesta pernikahannya. "Enggak sampai segitulah. Mungkin karena keluarga calon suami aku dari luar bisa habis sekitar Rp 1 M lebih. Kan banyak keluar untuk akomodasi,” jelasnya.
Rencana untuk bulan madu sendiri, Nikita mengaku sudah ada bayangan. Rencananya mencari tempat yang disukai kedua pasangannya. Sepertinya, kata Nikita, tempat yang akan dituju adalah dengan suasana pantai. ”Kemungkinan di Bali,” ucapnya.
Sejauh ini, persiapan undangan sendiri, sudah disiapkan. Salah satunya, kata Nikita, jumlah tamu undangan 150 orang. Jumlah itu, tentu masih kurang. Hanya saja, dia mengaku, sang calon suaminya orang yang ingin tertutup. ”Hanya Rp 150 an orang untuk tamu undangan,” tandasnya. (dny)
Kini, dari pihak keluarga, kata Nikita sudah menyetujui. Adanya dukungan keluarga itu disebabkan Sajad sendiri beragama Islam. Rencananya pesta pernikahannya itu dilakukan tahun depan. ”Aku sih sudah beritahu soal gimana aku, tetapi dia sudah ngebet. Dia juga bilang yang lalu biarkan berlalu. Jalanin yang sekarang, dan itu aku yakin banget,” kata Nikita saat berada di studio RCTI, Rabu (03/7) malam.
Bintang film 'Nenek Gayung' mengaku, tidak bisa menentukan bulan kapan pelaksanaan pernikahannya itu. Tetapi pelaksanaan itu sudah pasti dilakukan di tahun depan. "Kalau sebut tanggal dan bulan, takutnya mundur. Aku sangat yakin karena dia enggak pernah melarang. Apa yang Niki lakukan kalau itu baik, dibiarkan saja. Keluarga aku dan dia juga setuju," imbuhnya.
Lalu soal pesta yang direncanakan Nikita, dia ingin sederhana. Dan adanya isu akan menghabiskan dana Rp 2 miliar, Nikita membantahnya. Sejauh ini, dia dan Sajad masih melakukan budjeting untuk pelaksanaan pesta pernikahannya. "Enggak sampai segitulah. Mungkin karena keluarga calon suami aku dari luar bisa habis sekitar Rp 1 M lebih. Kan banyak keluar untuk akomodasi,” jelasnya.
Rencana untuk bulan madu sendiri, Nikita mengaku sudah ada bayangan. Rencananya mencari tempat yang disukai kedua pasangannya. Sepertinya, kata Nikita, tempat yang akan dituju adalah dengan suasana pantai. ”Kemungkinan di Bali,” ucapnya.
Sejauh ini, persiapan undangan sendiri, sudah disiapkan. Salah satunya, kata Nikita, jumlah tamu undangan 150 orang. Jumlah itu, tentu masih kurang. Hanya saja, dia mengaku, sang calon suaminya orang yang ingin tertutup. ”Hanya Rp 150 an orang untuk tamu undangan,” tandasnya. (dny)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Novita X Factor Ingin Gabung RCM
Redaktur : Tim Redaksi