jpnn.com, JAKARTA - Nokia dan Indosat Ooredoo meluncurkan layanan komersial 5G di Kota Surabaya, Jawa Timur.
Nokia akan memasok peralatan dari seri terbaru AirScale berbasis ReefShark untuk jangkauan indoor dan outdoor.
BACA JUGA: HMD Rilis Nokia G20 di Indonesia, Ini Spesifikasi dan Harganya
Solusi ini akan menawarkan kecepatan yang lebih kencang dan jangkauan seluler lebih kuat bagi pelanggan Indosat Ooredoo. Selain itu juga dapat memangkas biaya bagi operator untuk menjalankan jaringannya.
Nokia juga akan menerapkan solusi dynamic spectrum sharing (DSS), yang memungkinkan bagi Indosat Ooredoo untuk menggunakan spektrum jaringan 4G untuk layanan 5G.
BACA JUGA: Indosat Ooredoo Meluncurkan Jaringan 5G, Berapa Harga Paket Datanya?
"Teknologi ini akan membantu membuka banyak peluang bagi pendidikan, masyarakat, dan ekonomi daerah," kata Ahmad Al-Neama, President Director & CEO Indosat Ooredoo dalam keterangan tertulis, Minggu (18/9).
Nokia 5G Experience Center juga akan dibuka di kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
BACA JUGA: Jaringan 5G Indosat Ooredoo Baru Tersedia di 5 Kota, Berikut Lokasinya
Menurut Ahmad, Experience Center ini akan menjadi Pusat Kreativitas yang dirancang untuk pengembang teknologi.
Mahasiswa ITS juga dapat menggunakan untuk mengeksplorasi dan mengembangkan teknologi baru yang menggunakan 5G.
"Ini untuk melengkapi inovasi dan pengembangan konten use case lokal yang relevan dengan kebutuhan kota tersebut," ujarnya.
Selain itu, fasilitas ini juga akan menjadi Pusat Pengetahuan dengan kemampuan 5G milimeter-wave untuk secara langsung mensimulasikan penerapan 5G guna menguji berbagai kasus penggunaan 5G.
Experience Center ini juga akan menjadi Pusat Layanan Unggulan yang menawarkan sertifikasi professional 5G dan program akademik lainnya bagi talenta digital Indonesia.
Tommi Uitto, President of Mobile Networks Nokia mengatakan bahwa portofolis AirScale Nokia akan memberikan layanan terbaik di kelasnya bagi para pelanggan Indosat Ooredoo.
"Pembukaan Nokia 5G Experience Center juga akan membantu untuk menyediakan platform guna mendorong inovasi di tanah air," tutur Tommi Uitto. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh