jpnn.com, JAKARTA - Isu bakal digelarnya musyawarah nasional luar biasa Partai Golongan Karya sempat bergulir. Hal itu seiring dengan dugaan keterlibatan Ketua Umum PG Setya Novanto, dalam kasus proyek kartu tanda penduduk elektronik di Kementerian Dalam Negeri.
Namun Novanto membantah akan adanya munaslub yang salah satu tujuannya disebut-sebut ingin mendongkelnya dari kursi ketum.
BACA JUGA: Golkar dan PAN Masih Berteka-teki soal Cagub Jatim
"Tidak ada (munaslub). Kami, Golkar solid-solid saja," tegas Novanto di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (16/5). "Kalau ada masalah, kami kompak," tambah Novanto.
Dia memastikan, seluruh Dewan Pimpinan Daerah tingkat I dan II PG serta Dewan Pimpinan Pusat, tetap kompak. "Sesuai yang diputuskan minggu lalu, kami solid kompak penuh kebersamaan," katanya.
BACA JUGA: Golkar Sumut Solid Usung Ngogesa Sitepu di Pilgub Sumut 2018
Justru Novanto menambahkan, partainya akan menggelar rapat pimpinan nasional. Hal itu untuk menyikapi kesiapan Golkar menghadapi pilkada serentak 2018, pemilihan legislatif dan presiden serentak 2019 nanti.
"Tentu kami akan lakukan program dan evaluasi yang akan diputuskan dalam rapimnas nanti," ungkap Novanto. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Setnov Minta Golkar Sumut Solid Menangkan Jokowi di Pilpres 2019
BACA ARTIKEL LAINNYA... Baca Nih, Pesan Penting Setnov Saat Buka Rapimda Golkar Sumut
Redaktur & Reporter : Boy