Novel Minta Kabareskrim Tak Sesatkan Publik

Sabtu, 02 Mei 2015 – 19:09 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menepis tudingan Polri bahwa dirinya punya empat rumah mewah. Tersangka kasus dugaan penyaniayaan berat itu mengaku hanya punya satu tumah di bilangan Kelapa Gading, Jakarta Utara yang ditempatinya bersama istri dan empat anaknya.

"Saya hanya punya satu rumah. Adapun dipersepsikan ada rumah-rumah lain, saya kira itu tidak benar. Saya pastikan itu tidak benar," kata Novel di KPK, Sabtu (2/5).

BACA JUGA: Merasa Dikriminalisasi, Novel Tantang Polisi Naikkan Kasusnya ke Penuntutan

Sebelumnya, Kabareskrim Komjen Budi Waseso mengatakan bahwa anak buahnya melakukan penggeledahan di empat buah rumah milik Novel pada hari Jumat, (1/5). Buwas -sapaan Budi Waseso- juga menyebut keempat rumah Novel itu tergolong mewah.

Novel pun menyangkan pernyataan Komjen Buwas. Bekas polisi yang memilih bergabung penah dengan KPK itu berharap agar Buwas tidak lagi mengeluarkan pernyataan yang menyesatkan. "Ke depan saya harap tidak ada lagi," ujarnya.

BACA JUGA: Ingin Lepas dari Tuduhan, Novel Siap Ladeni Kepolisian

Dari catatan LHKPN KPK, rumah Novel di Kelapa Gading memiliki luas bangunan 70m2. Sedangkan luas tanahnya hanya 105m2.(dil/jpnn)

BACA JUGA: Inilah Kejanggalan dalam Penyidikan Kasus Novel Baswedan

BACA ARTIKEL LAINNYA... Novel Baswedan Sudah Berada di Gedung KPK


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler