Meski sempat sembuh namun ia khawatir penyakit lamanya itu kambuh lagi. Hal ini diungkapkan Novrizal saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (12/2).
"Saya tahun 1991 sakit liver, sembuh total tahun 1994. Saya takut kalau nanti dipaksakan muncul lagi. Kalau kerja saya tidak optimal gubernur kecewa. Maka saya serahkan pada yang lebih muda, yang enerjik," katanya kepada wartawan.
Novrizal juga mengakui bahwa banyak permasalahan yang harus diatasi Dinas Perumahan. Mulai dari penataan fisik kampung dan rusun hingga penyelesaian sengketa kepemilikan rumah.
Novrizal mengklaim bahwa selama ini dirinya sudah bekerja keras membenahi Dinas Perumahan. Ia mengaku selalu pulang dari kantor di atas jam 9 malam. Namun, ia akhirnya memilih mundur karena dirinya juga sudah memasuki masa pensiun.
"Kebetulan saya sudah memasuki masa pensiun," ujar PNS yang pernah ditempatkan di Dinas PU itu.
Novrizal pun berpesan agar Kadis Perumahan baru yang menggantikannya bisa bekerja lebih keras lagi. Ia meminta agar penggantinya bisa memprioritaskan program penataan kampung.
"Penataan kampung harus menjadi fokus kadis selanjutnya. Karena memberikan kehidupan yang lebih layak. Saya seharusnya lebih konsen ke situ tapi penambahan usia dan kondisi kesehatan," tandasnya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Mengeluh Ritme Kerja Anak Buahnya Lambat
Redaktur : Tim Redaksi