JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh menerangkan, tradisi meneliti di pendidikan tinggi di Indonesia harus dikembangkan. Pasalnya, penelitian di Indonesia saat ini dinilai masih rendah apabila dibandingkan dengan negara-negara lainnya.
Hal itu disampaikan Nuh saat melantik Direktur Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (Dir.P2M) pada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdikbud, Agus Subekti. Agus menggantikan Suryo Hapsoro Tri Utomo.
"Insya Allah dengan kebijakan baru yang akan diterapkan, karya tulis dan karya ilmiah kita akan semakin tinggi (nilainya)," terang Nuh ketika ditemui usai melakukan pelantikan eselon II di Gedung Kemdikbud, Jakarta, Jumat (24/2).
Kepada Direktur Pembinaan SMK baru, Anang Tjahjono yang menggantikan Joko Sutrisno, Nuh menugaskan untuk mengembangkan SMK bersamaan dengan momentum apresiasi masyarakat kepada SMK. Bersama-sama dengan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Mendikbud meminta untuk mengembangkan community college.
Dijelaskan, community college yang merupakan sentra pendidikan keterampilan bagi lulusan SMA/SMK/MA sederajat ini, diharapkan mampu memberi bekal kecakapan sehingga lulusannya mampu mandiri. Mereka akan ditraining secara khusus sehingga diharapkan mampu membuka lapangan kerja atau ikut bekerja baik didalam maupun luar negeri.
"Anak-anak SMK pun juga harus diberikan kesempatan untuk naik ke jenjang yang lebih tinggi. Terus jalin kerja sama dengan industri," katanya. (cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perekrutan Guru Disiapkan Khusus
Redaktur : Tim Redaksi