Nunggak, PLN Lakukan Putus Massal

Senin, 24 September 2012 – 14:36 WIB
JAMBI - PT PLN Persero Cabang Jambi, kembali melakukan pemutusan masal mulai hari ini (24/9). Ini karena banyaknya tunggakan pelanggan pada September 2012. Humas PLN Jambi, H Tambunan, mengatakan pihaknya tidak akan main-main lagi terhadap pelanggan yang menunggak. Pihaknya akan langsung mencabut habis kwh meter yang terpasang di rumah pelanggan.

“Kita tidak main-main. Akan kita lepas langsung bagi pelanggan yang sudah mengunggak di atas tiga bulan ini,” ungkapnya. Kali ini, pelanggan tidak bisa bayar di tempat. Harus langsung ke kantor PLN rayon yang bersangkutan. Dan itupun oleh PLN langsung diganti KWH listrik pintar prabayar.

Dalam proses pemutusan itu, pihaknya akan menurunkan petugas di masing-masing rayon sebanyak 10-20 orang petugas dari PLN dan instansi terkait lainnya. Petugas sebanyak itu karena banyaknya tunggakan pelanggan pada bulan ini, yaitu Rp 15 miliar lebih untuk PLN area Jambi dan beberapa rayon pendukung seperti Rayon Muarabulian, Muarasabak, Tungkal, Jambi Seberang, Kotabaru, dan Telanaipura.

“Semua Rayon yang ada di PLN Area Jambi saat ini mengalami tunggakan yang luar biasa. Dan tunggakan ini adalah tunggakan yang paling besar dalam tahun ini,” katanya. Adapun jumlah tunggakan di masing-masing rayon, Telanaipura Rp 6.216.901.642, Kotabaru Rp 5.016.224.854, Seberang Kota Jambi Rp 3.605.600.901, Muarabulian Rp 1.891.883.778, Tungkal Rp 1.271.625.734, Muarasabak Rp 543.535.193. Dengan total Rp 15.570.732.102.

Tambunan juga mengatakan, pelanggan PLN yang nunggak pembayaran saat ini adalah pelanggan yang sudah sering dan menjadi kebiasaan menunggak pada setiap bulannya. Oleh karena itu, apabila pelanggan tersebut terdeteksi menunggak lagi pada pencabutan masal ini, maka pihaknya akan bertindak tegas. “Mereka sudah keenakan tiap bulan masih ditoleransi terus-menerus,” katanya. (rey)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDAM Akhirnya Bagikan Air

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler