Nurdin Mencium Bau Tak Sedap dari Tumpukan Sampah, Ketika Diperiksa Ternyata, Teganya

Sabtu, 06 Juni 2020 – 13:25 WIB
Polisi dibantu warga saat melakukan evakuasi jenazah bayi di pinggiran Sungai Ciliwung. Foto: Muhammad Ruri Ariatullah/radarbogor.id

jpnn.com, BOGOR - Pagi tadi Nurdin melakukan aktivitas rutin menjala ikan di aliran Sungai Ciliwung yang berada di Perumahan Graha Indah RT 02/04, Kelurahan Kedunghalang, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Setibanya di atas pinggir sungai, Nurdin mencium bau tidak sedap, sepuluh meter dari tempatnya mencari ikan, Sabtu (6/6).

BACA JUGA: Bayi Kembar Dibuang di Tempat Pembuangan Sampah, Heboh!

Segera pandangan matanya mengarah ke tumpukan sampah. Penasaran, Nurdin bergegas mendatangi sumber bau tersebut.

Ia terkejut karena di balik tumpukan sampah terbujur kaku sosok bayi berjenis kelamin laki-laki tanpa busana dengan kondisi kepala rusak. Diperkirakan usianya baru beberapa minggu.

BACA JUGA: Mayat Bayi Dibuang di Belakang Restoran McDonald’s Lenteng Agung

Nurdin mengurungkan niatnya mencari ikan dan langsung melaporkan penemuannya kepada petugas keamanan perumahan.

Kemudian laporan dilanjutkan kepada ketua RW setempat, yang langsung disampaikan ke bhabinkamtibmas Kedunghalang Polsek Bogor Utara.

BACA JUGA: Mbak LNS Tertangkap Basah Usai Melakukan Perbuatan Terlarang

Diduga jenazah dibuang oleh ibunya dan hanyut dibawa aliran Sungai Ciliwung saat hujan deras, Jumat (5/6).

“Kemarin sebelum hujan deras saya ke sini (TKP), belum ada mayat bayi. Bisa jadi karena keseret banjir,” ujar salah satu warga, Atin (66) dilansir radarbogor.id, Sabtu (6/6).

Polisi masih melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan keterangan saksi dan menuggu hasil forensik. Jenazah bayi langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk diautopsi.

“Bisa diduga dibuang dengan sengaja atau kecelakaan karena kelalaian orang tua. Kami masih mencari bukti dan data-data pendukung dulu,” kata Bhabinkamtibmas Kedunghalang Polsek Bogor Utara, Aiptu Santoso. (rur/radarbogor)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler