OB dan Petugas Keamanan Duel di Tempat Hiburan Malam, Ada yang Tertikam

Senin, 06 Mei 2019 – 21:13 WIB
Police Line. foto: ilustrasi for sumeks

jpnn.com, SURABAYA -  Insiden penikaman terjadi di salah satu tempat hiburan kawasan Jalan Kejawan Putih Tambak, Surabaya Minggu dini hari.

Satu orang atas nama Syamsul Arifin, 26, warga Bangkalan, terkena luka tusuk di dada kanan. Untung, tidak sampai ada korban jiwa karena peristiwa tersebut.

BACA JUGA: Oki Ditusuk Preman di Tengah Jalan

Sementara itu, R, pelaku penusukan, melarikan diri setelah kejadian tersebut. Keduanya bekerja di tempat hiburan itu. Syamsul bertugas sebagai petugas keamanan. R bekerja bagian cleaning service.

BACA JUGA : Kesal Dipisahkan dari Istri, Muhammad Rizki Nekat Tikam Leher Mertuanya

BACA JUGA: Tegur Pengendara Lawan Arah, Yadi Malah Ditusuk dengan Pecahan Botol Kecap

Menurut Imam, rekan kerja keduanya, Syamsul dan R cekcok sejak Sabtu siang (4/5). Hanya, dia tidak tahu pasti penyebab adu mulut tersebut.

Dia menyatakan, kejadian itu terjadi di area tempat masuk kendaraan bermotor.

BACA JUGA: Trauma dengan Orang Duduk Kaki Diangkat, Sudirman Tega Tusuk Sandy 

Saat malam, pelaku kembali menghampiri korban. Namun, saat itu R membawa beberapa temannya. Pengeroyokan pun terjadi.

BACA JUGA : Rebutan Suara, Caleg Tikam Caleg, Jleb!

 

Pukulan dan tendangan diarahkan ke tubuh korban. Tak cukup sampai di situ, diduga R mengeluarkan senjata tajam dan menusuk dada Syamsul sebelah kanan.

Korban pun tergeletak di lantai dengan bersimbah darah. "Sajamnya kurang tahu jenis apa. Yang jelas sih ditikam gitu. Saya nggak tahu detailnya seperti apa," tuturnya.

Setelah melihat korban terkapar, para pelaku bergegas meninggalkan korban. Sementara itu, Syamsul dibawa ke RSU Haji Surabaya.

Lydia Katharina, humas RSU Haji Surabaya, menyatakan, Syamsul sempat dirawat di instalasi gawat darurat (IGD).

"Korban dijahit lukanya. Sekitar 15 sentimeter. Korban tidak rawat inap, hanya rawat jalan," paparnya.

Kanitreskrim Polsek Mulyorejo Ipda Mulyono menyatakan, pihaknya melakukan pengejaran terhadap para pelaku penganiayaan. Identitas mereka sudah dikantongi polisi. Indikasi kuat pelaku menuju Madura untuk bersembunyi.

"Kami sedang di lapangan. Mengejar pelaku," ujarnya. (dan/c12/dio/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Caleg PAN Dianiaya Preman, Nyaris tak Ditusuk Pisau


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler