Obama dan Mc Cain Siap Bekerjasama dengan Tiongkok

Selasa, 16 September 2008 – 12:08 WIB
BEIJING – Dua calon presiden AS, Barack Obama dan John McCain punya kepentingan yang sama terhadap Tiongkok

BACA JUGA: Gereja Anglikan Minta Maaf ke Charles Darwin

Keduanya ingin menggandeng Tiongkok dalam kerjasama perdagangan dan perubahan iklim, termasuk pengembangan (proliferation) nuklir jika nanti terpilih sebagai presiden AS
Langkah ini diambil keduanya dalam rangka menjaring pemilih dari luar negeri.

Dalam tulisannya di China brief, majalah bulanan dari American Chambers of Commerce in China, Senin (15/09), kedua calon presiden itu mengungkapkan pandangannya tentang diplomasi dan kekuatan ekonomi Tiongkok yang tengah bersinar

BACA JUGA: Mugabe Sepakat Berbagi Kekuasaan

Disamping itu juga mendesak Tiongkok untuk aksi perdagangan, pengawasan mata uang, pembajakan produk, dan lebih transparan mengungkapkan alokasi dana untuk pertumbuhan militernya pesat
Obama secara jelas mengatakan bahwa negara komunis tersebut harus memperbaiki lagi catatan hak asasi kemanusiaanya

BACA JUGA: Ratusan WNI Mengungsi ke Dallas



Barack Obama dalam tulisannya lebih menekankan tentang aspek kebijakan mata uang Tiongkok yang dinilai tidak adilInilah sebabnya barang-barang ekspor Tiongkok selalu lebih murah dipasaranObama mengatakan, kebijakan mata uang Tiongkok telah menginjak “kurs terendah palsu (artificially lower rate)”’’Saya akan menggunakan semua sarana diplomasi yang ada untuk meminta perubahan praktek mata uang’’ tulisnyaDefisit perdagangan AS-Tiongkok selama 2007 mencapai $ 256.3 Milyar.

’’pokok masalah untuk menyeimbangkan kembali hubungan ekonomi kita terletak pada perubahan praktek mata uang Tiongkok’’ tambah senator berkulit hitam itu
Bagi obama, Tiongkok artinya menolak aturan perundang-undangan yang menetapkan manipulasi mata uang sebagai subsidi ilegalUntuk itu, AS siap “menampar” lebih banyak lagi barang-barang asal Tiongkok.

Di sisi lain, Mc Cain dalam tulisannya menuduh rivalnya tersebut dengan ungkapan “tersiksa oleh ketakutan akan dinamisme Asia”.
Politisi gaek ini mengatakan ’’Tiongkok telah melakukan kewajibannya dengan baik’’’’Komitmen (Tiongkok) untuk membuka pasar harus diikuti dengan penegakan aturan perdagangan internasional, melindungi hak kekayaan intelektual, merendahkan tarif perusahaan dan melaksanakan komitmen itu untuk melangkah menuju kebijakan mata uang pasar,’’ tulis Mc Cain.

Yuan menguat lebih dari 18.47 persen sejak ia direvaluasi 2.1 persen menjadi 8.11 perdollar pada juli 2005 dan bebas dari tetapan dolar ke mengambang dengan Manage bandsSekarang harga 1 dollar hanya 6.85 YuanKebijakan energi juga menjadi perhatian serius dua calon pemimpin negara adikuasa ituMereka sama-sama berjanji akan menyeret Tiongkok mengikuti kesepakatan internasional untuk mengendalikan gas rumah kaca yang menyebabkan pemanasan globalAS dan Tiongkok adalah dua negara terbesar pembuang gas rumah kaca dan karbon dioksidaOleh sebab itu diplomasi kedua negara akan berperan penting dalam mendukung pakta iklim global, protokol kyoto yang berakhir 2012 mendatangAS sendiri hingga detik ini masih menolak menandatangani perjanjian pengurangan emisi karbon dan rumah kaca itu

’’Memberi tantangan lingkungan sangat jelas buat Tiongkok saat iniTekanan terhadap emisi yang tak terkontrol tak ada hubungannya dengan kepentingan siapapun’’ ujar Mc CainAS sudah seharusnya menjadi pionir dalam menyebarkan teknologi rendah karbon kepada negara-negara yang lebih miskin.
Walau hubungan kedua negara selalu diwarnai gelombang pasang-surut, AS tetap optimis kedua negara dapat menjalin kerjasama yang lebih intim.
Obama mengatakan, kedua negara harus “mengembangkan kerjasama ketingkat yang lebih tinggi tanpa ditunda-tunda” demi menghasilkan upaya-upaya baru untuk mengurangi ancaman perubahan Iklim.

Kedua kandidat menekankan urgensi kerjasama demi mengurangi ketegangan perdagangan, memerangi pemanasan global, dan memperbaiki pertukaran militer guna menangkal pengembangan senjata nuklir terutama terhadap Iran dan Korea Utara.’’Sebuah tantangan sentral akan terjadi dalam hubungan Amerika dengan Tiongkok’’ Tulis Mc Cain di China Brief.

Kata Obama, ’’kita tahu bahwa Amerika dan Tiongkok bisa mengerjakan banyak hal ketika menyadari kepentingan bersama.’’ (Reuters/AP/ape)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Diduga Akibat Kesalahan Masinis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler