jpnn.com - NAPLES- Rafael Benitez enggan menjadikan wasit sebagai kambing hitam setelah Napoli disingkirkan wakil Ukraina, Dnipro dengan agregat 1-2 pada babak semifinal Liga Europa 2014/2015.
Pelatih asal Spanyol itu lebih memilih menghujat anak asuhnya yang dianggap melempem. Secara khusus, Benitez menyoroti kinerja barisan depan yang dinilai tampil di bawah standar.
BACA JUGA: Hendra/Ahsan Sudah Siap Tarung Lawan Tiongkok
“Saya pikir, dalam dua laga kami bisa menciptakan banyak peluang untuk mencetak gol. Saya kecewa setelah menguasai laga dan menciptakan banyak peluang, gol seharusnya bisa mengubah segalanya,” terang Benitez di laman Sport Mediaset.
Laga leg kedua sebenarnya juga diwarnai kontroversi setelah Yevhen Seleznyov menarik baju Miguel Angel Britos sebelum mencetak go. Namun, Benitez lagi-lagi enggan mencaci wasit.
BACA JUGA: Hore! Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Sudirman
“Itu hal yang serius, namun kami tak bisa mengubahnya. Kami seharusnya bisa mencetak gol dengan peluang yang kami dapatkan. Tim ini punya banyak peluang untuk mencetak gol,” tegas Benitez. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Sabtu, Timnas U-23 Jajal Persigar Garut
BACA ARTIKEL LAINNYA... Alhamdulillah Jonatan Menang, Indonesia Unggul 2-1 Atas Taiwan
Redaktur : Tim Redaksi