jpnn.com, JAKARTA - Pemenang hasil hitung cepat Pilgub DKI Anies Baswedan-Sandiaga Uno mengaku belum membentuk tim transisi.
Keduanya mengaku, pembentukan tim transisi akan digodok setelah pengumuman resmi pemenangan Pilgub DKI oleh Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta.
BACA JUGA: Warga Papua: Kami Cinta Pak Ahok-Djarot
"Belum dibentuk ya," kata Sandi saat mendampingi Anies di kantor DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Jalan Letjen Suprapto, Kamis (27/4).
Saat disinggung pernyataannya tentang pembentukan tim transisi pada pekan lalu, Sandi meralatnya.
BACA JUGA: Karangan Bunga Tanda Terima Kasih Untuk Ahok
"Saya klarifikasi sebetulnya kami menunggu 4 Mei," tegas Sandi.
Dia mengaku, pihaknya tidak ingin mendahului keputusan KPU DKI dalam membentuk tim transisi.
BACA JUGA: Penutupan Alexis Bukan Program Prioritas Anies-Sandi
Pihaknya, kata Sandi, dalam tahap pendinginan sebelum keputusan resmi dirilis.
"Setelah 4 Mei ada langkah-langkah bagaimana kami mulai bisa komunikasi dan membentuk suatu tim. Yang nanti akan diberikan nama yang cocok untuk memastikan bahwa langkah-langkah strategis itu bisa diinformasikan," kata dia.
Senada dengan Sandi, Anies pun mengatakan demikian. Begitupun saat disinggung apakah sudah ada rumusan kandidat tim transisi dalam rapat internal, Anies mengaku belum dibicarakan.
"Belum ada," singkat Anies. (Mg4/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Cerita soal Telepon Malam Sebelum Pencoblosan
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga