Oke-Oce Gagal di Jakarta, Golkar : Kok Prabowo - Sandiaga Mau Coba di Tingkat Nasional

Minggu, 14 April 2019 – 17:18 WIB
Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Sekjen DPP Partai Golkar Christina Aryani heran pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto - Sandiaga Uno mengangkat program One Kecamatan-One Centre Entepreneurship (Oke-Oce) dalam Pilpres 2019.

BACA JUGA : Di Depan Emak-emak di Sukabumi, Sandiaga Janjikan Ini

BACA JUGA: Jawara Indonesia Siap Mengamankan Tempat Pemungutan Suara

Menurut dia, program Oke-Oce gagal diterapkan di Jakarta ketika Sandiaga menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta. Dia yakin program ini bakal gagal ketika dibawa ke tingkat nasional.

"Banyak banget cerita yang tragis tentang Oke-Oce. Jadi, jangan itu yang mau diangkat," kata Caleg DPR RI Dapil DKI 2 saat ditemui di DPP Golkar Cikini Jakarta Pusat Sabtu (13/4).

BACA JUGA: Your Turn Bro ala Sandi jadi Viral

BACA JUGA : Sandiaga Ramalkan Migrasi Suara Massal di Kampung Jokowi

Menurut dia, Prabowo - Sandiaga bisa menjual Oke-Oce ketika program nasional berhasil di Jakarta. Atas kegagalan itu program ini tak pantas menjadi bahan jualan di Pilpres 2019.

BACA JUGA: Bilang 13 Kali Tusuk Prabowo Sandi, Your Turn, Bro!

"Banyak tempat Oke-Oce yang sepi, terus pendampingnya juga enggak dibayar, ini yang saya denger, ya. Jadi, ini bukan suatu prestasi, kok, itu yang dikeluarkan. Apa enggak ada (program) lain," sindir dia.

BACA JUGA : Sandiaga Ramalkan Migrasi Suara Massal di Kampung Jokowi

Diketahui, program Oke - Oke digadang-gadang bisa menggenjot perekonomian Indonesia melalui program kewirausahan.

Sandiaga Uno lantas, kembali menyinggung program ini dalam debat Pilpres 2019 kelima. Sandiaga mengaku ingin menjadikan Oke-Oce ini salah satu program andalanya bersama Prabowo, jika terpilih sebagai pemimpin Indonesia. (mg10/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo – Sandi Sebut Guru Honorer, Jokowi – Ma’ruf Belum Pernah


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler