Olivier Giroud Tertekan Lawan Ukraina

Selasa, 19 November 2013 – 12:17 WIB
Olivier Giroud. Getty Images

jpnn.com - PARIS - Penampilan Prancis kontra Ukraina di leg pertama play off Piala Dunia lalu mendapat kecaman warganya. Masyarakat Prancis menilai, tim racikan Didier Deschamps tersebut tampil sangat buruk.

Secara khusus, kritikan juga dialamatkan pada striker Olivier Giroud. Sebagai ujung tombak andalan, Giroud dianggap tak bisa memenuhi ekspektasi publik.

BACA JUGA: Prancis Tetap Optimistis Menang Lawan Ukraina

Penampilan Giroud di timnas dianggap bertolak belakang dengan performanya di Arsenal. Bersama Arsenal, Giroud sangat tajam dengan menyumbangkan delapan gol dalam 18 pertandingan musim ini. Giroud pun sadar dengan cibiran itu.

Karena itu, Giroud bertekad membayarnya di leg kedua di Stade de France, Rabu (20/11) dini hari WIB. Giroud ingin membuktikan bahwa cibiran publik yang dialamatkan kepadanya salah besar.

BACA JUGA: Ban Musim 2014 Diuji di Seri Brazil

"Saya hanya ingin menyalahkan diri saya sendiri di leg pertama. Pertandingan tidak akan mudah karena akan ada banyak tekanan dan tensi yang tinggi," terang Giroud di laman Goal, Selasa (19/11).

Giroud menambahkan, para pemain Prancis harus bisa menemukan keseimbangan di dalam permainan. Sebab, Ukraina diyakini bakal tampil sangat solid. Dengan keunggulan dua gol di leg pertama, Ukraina diprediksi bakal bermain dengan pola bertahan di Stade de France nanti.

BACA JUGA: Hazard Nilai Publik Terlalu Berharap Pada Belgia

"Kami ingin melakukan hal yang lebih baik lagi untuk membuat sejarah. Ini masalah harga diri. Kami akan melakukan semuanya. Saya benar-benar tak berpikir kami akan gagal lolos ke Brazil," tegas Giroud. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Prandelli Tegaskan tak Akan Panggil Totti


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler