jpnn.com - GIANYAR - Striker Arema Cronus tak berkutik oleh para penggawa PS Polri. Cristian Gonzales, Esteban Vizcarra dan Srdan Lopicic mati kutu tak bisa mencetak gol sehingga skor akhir imbang 0-0, dalam laga lanjutan Piala Bhayangkara, Rabu (23/3).
Saat dihubungi, pelatih PS Polri Bambang Nurdiansyah, memberikan bocoran kenapa timnya bisa membuat barisan lini depan Singo Edan mandul. Caranya bagaimana?
BACA JUGA: Imbang dengan PS Polri, Arema Menyesal...
"Kami sudah atur. Kami punya Bio Paulin dan Fabiano Beltrame yang disiplin. Mereka memang ditugaskan menjaga khusus, tempel, cover satu sama lain, ganggu terus saat dapat bola ataupun tidak," kata Bambang.
Karena itu, El Loco tak leluasa bergerak. Saat mendapatkan bola daerah, gangguan datang dari bek tengah dan sayap. Saat mendapatkan bola direct, pressing dan gangguan terus diberikan bergantian oleh Bio dan Fabiano.
BACA JUGA: Ancelotti Ingin Boyong Ronaldo ke Muenchen
Bahkan, El Loco hanya bisa melepaskan sekali shoot sepanjang pertandingan, itupun lemah. Strategi yang diterapkan oleh PS Polri ini, bisa saja ditiru oleh calon lawan Arema berikutnya. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Cavani: Bohong Jika Saya Tak Tertarik ke Premier League
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sikap Rodriguez Bikin Manajemen Madrid Muak
Redaktur : Tim Redaksi