Operasi, Ibu-Bayi Meninggal di RSUD

Minggu, 19 Juli 2015 – 09:03 WIB

jpnn.com - SAMPANG - Seorang ibu yang bernama Anni, 24, warga Dusun Demungan, Desa Aeng Sareh, Kecamatan/Kota Sampang, meninggal dunia saat malam takbiran pada Kamis (16/7). Perempuan malang itu meninggal sekitar pukul 20.00 setelah melahirkan dan dioperasi di RSUD Sampang. 

Sementara itu, bayi yang dilahirkannya lebih dulu meninggal beberapa jam sebelumnya.

BACA JUGA: Hendak Serang Lawan, 4 Anggota Geng Motor Ditangkap

Bayi korban dilaporkan meninggal setelah operasi Caesar. Tetapi, pihak RSUD beralasan bayi itu sudah meninggal di dalam kandungan. Sementara itu, sang ibu meninggal setelah menjalani operasi. Korban sempat sadar sebentar dan bahkan berbincang dengan suaminya, Andi.

''Anaknya (bayi, Red) dikatakan meninggal sekitar pukul 17.00 oleh pihak rumah sakit. Ibunya juga meninggal. Saya tidak tahu persis penyebabnya. Tetapi, si ibu mempunyai riwayat penyakit darah tinggi,'' ungkap Mairi, kepala Desa Aeng Sareh yang juga kerabat korban, kemarin (18/7).

BACA JUGA: Ditinggal Mudik, 24 Kamar Kos Habis

Menurut Mairi, sebelum menjalani operasi, korban masih sehat. Korban harus dioperasi karena bayi di dalam kandungannya seharusnya sudah dilahirkan. Sebab, usia kandungan telah lebih dari sembilan bulan.

Terkait dengan dugaan adanya malapraktik dalam kasus tersebut, Mairi mengaku keluarga belum memikirkan sampai sejauh itu. Yang jelas, keluarga korban terpukul dengan kejadian tersebut. Dia juga menilai ada kejanggalan dalam proses operasi itu meski tidak memerinci lebih jauh.

BACA JUGA: Asyikk, Setelah Ditutup 8 Hari, Bandara Banyuwangi Kini Normal

''Keluarga masih terpukul dengan kejadian ini. Untuk masalah biaya rumah sakit, kami masih bicarakan dengan suami korban,'' tuturnya.

Sementara itu, pihak rumah sakit tertutup pasca kejadian tersebut. Pada malam takbiran, pihak rumah sakit menolak memberikan keterangan saat akan dikonfirmasi. Alasannya, petugas jaga sudah berganti. Bahkan, korban yang meninggal sudah dibawa pulang. Jadi, petugas jaga mengaku tidak tahu soal adanya korban yang meninggal pascaoperasi.

Namun, seorang petugas jaga membenarkan adanya kejadian ibu meninggal setelah menjalani operasi Caesar itu. Dia menyebutkan, korban dibawa pulang oleh keluarga sekitar pukul 20.00. Namun, dia tidak bisa memberikan keterangan secara terperinci dengan alasan petugas jaga berganti.

''Saya tidak tahu persis kejadiannya. Tetapi, setahu saya, meninggal tadi sore (Kamis sore, Red) dan baru dibawa pulang pukul 20.00,'' ujar seorang petugas RSUD yang tak mau disebutkan namanya tersebut. (fat/dry/c23/dwi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lihat Nih, Serunya Perayaaan Ulang Tahun Jerapah Moridzt di KBS


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler