jpnn.com, LUBUKLINGGAU - Jajaran Polres Lubuklinggau berhasil meringkus otak pelaku pembunuhan sadis terhadap Abdie Hakim Perdana alias Dedek siswa SMAN Tugumulyo yang mayatnya ditemukan terkubur di kebun karet di Lubuklinggau, Sumsel, Senin (16/11/2020).
Pelaku berinisial WA, 16, warga Kelurahan B Srikaton Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas ditangkap ditempat persembunyiannya.
BACA JUGA: Abdie Hakim yang Dilaporkan Hilang Itu Ditemukan Tak Bernyawa di Lubuklinggau, Jasadnya Dikubur
"Tersangka WA ditangkap di sebuah pondok kebun Kelurahan Simpang Periuk Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Kamis (19/11/2020) sekitar pukul 15.00 WIB," ujar Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau AKP M Ismail.
Tersangka WA sendiri mengaku menjadi otak pembunuhan terhadap Dedek. Ia mengaku nekat membunuh karena hendak membayar utang kepada saksi NL Rp200 ribu dan menebus laptop Rp800 ribu.
BACA JUGA: Buru Perampok Toko Emas, Polisi Bakal Kuras Sebuah Rawa di Desa Ujong Kalak
Karena itulah ia kemudian hubungi AL untuk melakukan pembunuhan. Setelah mengajak Dedek dan NL ke indekos AL di Jalan KBS, ternyata AL belum pulang.
“Dia masih di pabrik roti. Kami tunggu, pas dia balik itulah kejadian,” katanya.
BACA JUGA: Kabar Duka: dr Andrianto Purnawan Meninggal Dunia, Kami Ikut Berbelasungkawa
Usai membunuh, WA kemudian pulang bersama NL diantar Adi Munandar. WA mengakui ia diminta AL untuk pura-pura ikut mencari.
Selanjutnya ia mendapatkan bagian uang Rp1 juta. Pada Kamis (12/11/2020) ia kabur ke Lahat. Kemudian Rabu (18/11/2020) ia pulang dan akhirnya ditangkap.
Kepada anggota polisi saat rekonstruksi pelaku ini meminta maaf dan mengaku menyesal.
“Untuk keluarga Dedek, atau Om Aan, Om Yoga, Bulek Widya, ibu korban, ayah korban dan keluarga besar, saya meminta maaf yang sebesar-besarnya, telah melakukan hal itu (membunuh, red) kepada almarhum. Saya meminta maaf atas kejadian itu,” katanya, Jumat (20/11/2020).
WA pun mengaku menyesal telah melakukan pembunuhan tersebut, dan ia siap menjalani hukuman atas perbuatannya.
Ia juga mengakui sebelumnya sempat menargetkan perampokan terhadap calon korban lain. Hanya saja batal dilakukan.
BACA JUGA: Kesal, Pemuda Ini Tebas Tangan Bule Australia
Sementara petugas Sat Reskrim Polres Lubuklinggau menemukan arloji di tempat Dedek dikuburkan. Saat ditanyakan kepada para tersangka, ternyata arloji tersebut milik korban Dedek. (tejo/cm/linggaupos/sumeks)
Redaktur & Reporter : Budi