jpnn.com - KUALA LUMPUR - Ganda campuran terbaik dunia milik Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir membuka BWF Superseries Final dengan kekalahan. Owi/Butet, sapaan karib mereka ditekuk wakil Thailand, Sudket Prapakamol/Saralee Thoungtongkham dengan skor 21-9, 24-26, 16-21 pada laga perdana Grup B di Kuala Lumpur Stadium, Rabu (11/12).
Setelah menang telak di set pembuka, juara dua kali All England itu terus memimpin di awal set kedua. Mereka bahkan unggul jauh 19-13. Sayang kesalahan demi kesalahan yang dilakukan Owi/Butet membuat keadaan justru berbalik 19-20.
BACA JUGA: Gol Sneijder Antar Galatasaray ke 16 Besar
Sempat membuat match point dikedudukan 23-22, namun sepertinya dewi fortuna sedang tak berpihak. Dua kali gagal menyebrangkan bola, set kedua ditutup dengan 24-26 untuk kemenangan lawan.
Keadaan tak berubah di set ketiga, Owi/Butet terus tertekan. Sempat unggul 6-4, mereka justru balik tertinggal 10-11. Jelang akhir laga, kesalahan beruntun kembali membuat mereka akhirnya harus rela kehilangan poin kemenangan pertama.
BACA JUGA: Barcelona Berencana Tinggalkan Nou Camp
"Mereka pemain senior. Kalaupun kami unggul jauh belum tentu kita bisa menang. Apalagi kalau unggulnya tidak jauh. Kalau di pertandingan tadi, dari saya sendiri, tadi di set kedua saya membuat dua kesalahan beruntun. Dari sana konsentrasi saya pecah. Saya merasa kesulitan untuk bisa kembali berkonsentrasi," ujar Butet usai laga sebagaimana dilansir laman PB PBSI.
Dengan kekalahan ini, catatan pertemuan Owi/Butet melawan Sudket/Saralee menjadi imbang 3-3. Itu adalah kekalahan ketiga secara beruntun Owi/Butet atas penghuni ranking keenam dunia tersebut. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Duet Bareng Rooney Bikin Van Persie Makin Kuat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mourinho Sudah Tak Yakin Chelsea Bakal Juarai Liga Champions
Redaktur : Tim Redaksi