jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Abdul Qohar Al Qudsi mengatakan pihaknya akan terus bersuara lantang menuntut orang-orang yang menistakan agama. Menurut Abdul, pihaknya akan menyeret individu atau kelompok tersebut ke ranah hukum.
"Siapa pun, kami tidak akan berhenti. Berjuang itu tidak dilihat dari hasil, tetapi dilihat dari proses. Kalau istikamah itu dianggap keberhasilan, kalau kami berhenti itu kegagalan," kata Abdul Qohar seusai serah terima jabatan Ketum PA 212 di Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (29/3).
BACA JUGA: Jadi Ketum Baru PA 212, Abdul Qohar Al Qudsi Tegaskan Peduli Isu Islamofobia
Dia menegaskan pihaknya tidak akan pernah menoleransi siapa pun yang menurut PA 212 telah menistakan agama.
"Jadi, kami tidak akan pernah berhenti dan tidak akan pernah menoleransi siapa pun. PA 212 akan hadir menjadi pembela agama dan negara. Kami akan terus berjuang," ucap Abdul Qohar dengan nada yang tegas.
BACA JUGA: Jelang Pemilu 2024, Ketum PA 212 Abdul Qohar: Sudah Pasti, Tentu
Seperti diketahui, Abdul Qohar Al Qudsi resmi menjadi Ketua Umum menggantikan Slamet Ma'arif yang sekarang menjabat Sekretaris Majelis Syuro PA 212.
Keputusan itu tercantum pada Surat Keputusan Pembina PA 212 Nomor 153-SK-P-PA 212-2022 tentang Pengurus Dewan Tanfidzi PA 212 yang ditandatangani oleh Pembina Tunggal PA 212 Habib Rizieq Shihab. (mcr8/jpnn)
BACA JUGA: Habib Rizieq Teken SK Tunjuk Abdul Qohar jadi Ketum PA 212, Ada 2 Agenda Utama
BACA ARTIKEL LAINNYA... Surat Diteken Habib Rizieq, Sosok Ini Resmi Jabat Ketum PA 212, Ratusan Daerah Siap-siap
Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Kenny Kurnia Putra