jpnn.com - Manajer Joan Mir, Paco Sanchez menyampaikan bahwa pembalap Repsol Honda Itu tidak bahagia di tim.
Joan Mir memang masih kesulitan beradaptasi dengan motor Honda RC213V hingga membuat penampilannya di MotoGP 2023 memburuk.
BACA JUGA: Menggantikan Joan Mir, Iker Bersama Marquez Siap Tampil di MotoGP Belanda
Menurut Paco Sanchez, apa yang dialami Joan Mir saat ini tak sesuai dengan ekspektasinya.
"Secara mental dia tidak bisa bahagia, karena semuanya tidak berjalan seperti yang diharapkan,” ujar dia.
BACA JUGA: Joan Mir Absen di MotoGP Jerman, Honda: Tidak Ada Pembalap Pengganti
“Kami tidak benar-benar tahu mengapa dan sulit untuk menemukan alasan motor tidak bekerja seperti yang dia inginkan untuk gaya berkendaranya, tetapi itulah kenyataannya."
Kendati demikian, Paco Sanchez menyebut bahwa Mir tak menyerah begitu saja.
BACA JUGA: MotoGP Italia 2023: Joan Mir Mengundurkan Diri
Pembalap 25 tahun itu bertekad untuk bisa membuktikan diri agar membayar kepercayaan yang diberikan Honda padanya hingga kontraknya habis pada 2024 mendatang.
“Saat ini dia tidak bisa mengendarai dan menunjukkan bakat dan kecepatannya dengan motor itu. Apa yang diinginkan Mir ialah agar proyek ini terus berjalan, agar motornya bekerja, agar dia dapat menunjukkan bakatnya dan mengembalikan kepercayaan diri Honda yang diberikan ketika mereka mengontraknya,” jelas Paco Sanchez.
Joan Mir bergabung dengan Repsol Honda pada awal musim MotoGP 2023 setelah tim lamanya, Suzuki Ecstar, memutuskan cabut.
Joan Mir diharapkan bisa membantu Marc Marquez, tetapi paruh pertama musim debutnya bersama Honda tak berjalan dengan baik.
Dari delapan seri yang telah digelar, juara MotoGP 2020 itu hanya mampu finis satu kali dalam balapan utama.
Selain itu, dia juga mengalami cedera patah tulang kelingking tangan kirinya di MotoGP Italia 2023 pada awal Juni lalu. (crash/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... MotoGP 2023: Joan Mir Mengaku Tidak Menikmati Musim Ini
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha